×
Ad

Heboh! Perusuh yang Peluk Ariana Grande Diusir dari Konser Lady Gaga

Dicky Ardian - detikPop
Rabu, 10 Des 2025 11:29 WIB
Lady Gaga (Foto: Kevin Mazur/Getty Images for Coa/Kevin Mazur)
Jakarta -

Drama sempat terjadi di Brisbane, Australia, jelang konser Lady Gaga akhir pekan kemarin. Johnson Wen, sosok viral yang menyerang Ariana Grande beberapa waktu lalu, diusir dari area konser hanya beberapa jam sebelum sang Mother Monster naik panggung. Kejadian ini langsung bikin fans satu stadion heboh.

Dalam video yang beredar, Wen terlihat digiring keluar Suncorp Stadium oleh para staf, dikutip dari Variety, Selasa (10/9/2025). Penonton lain yang sudah lebih dulu duduk manis menunggu konser justru kompak booing, mencemoohnya sepanjang ia berjalan keluar venue.

Wen, influencer 26 tahun yang dikenal di Instagram sebagai Pyjama Man, kemudian membenarkan kejadian itu melalui Instagram Stories-nya.

"Aku diusir dari konser Lady Gaga! Padahal konsernya baru mulai jam 8 malam! Para fans yang datang lebih awal langsung nge-boo aku," tulisnya.

Pihak Lady Gaga maupun manajemen Suncorp Stadium belum memberikan komentar terkait insiden tersebut.

Nama Johnson Wen belum lama mereda dari pemberitaan sejak insiden kontroversial di Singapura pada November 2025. Saat menghadiri red carpet Wicked: For Good, Wen loncat melewati barikade dan tiba-tiba memeluk Ariana Grande dari belakang.

Video yang viral menunjukkan Ariana Grande tampak kaget, sementara Cynthia Erivo, lawan mainnya, langsung bertindak cepat melindungi.

Cynthia bergegas ke depan Ariana Grande lalu mendorong Wen menjauh agar situasi tetap aman. Aksinya dipuji oleh publik.

Wicked: For Good' movie premiere in Singapore, November 13, 2025 in this screen grab obtained from social media video. @tacotrvck_vb via X/via REUTERS THIS IMAGE HAS BEEN SUPPLIED BY A THIRD PARTY. MANDATORY CREDIT. NO RESALES. NO ARCHIVES. VERIFICATION LINES: - Location verified by exterior structure, design, signage, and event information - Date verified by original file metadata" title="FILM-WICKED FOR GOOD/SINGAPORE-PREMIERE" class="p_img_zoomin" />Pyjama Man berlalu untuk kemudian paksa peluk Ariana Grande di Singapura. Foto: @tacotrvck_vb via X via REUTERS/@tacotrvck_vb via X

Atas insiden itu, Wen didakwa melakukan tindakan yang mengganggu ketertiban umum. Ia mengaku bersalah dan akhirnya dijatuhi hukuman sembilan hari penjara oleh Singapura.

Hakim Christopher Goh dari Pengadilan Distrik Singapura saat itu menegaskan tindakan Wen bukan spontan.

"Perbuatanmu sudah direncanakan dan menunjukkan pola perilaku yang mengindikasikan kamu akan melakukannya lagi," ujar sang hakim.

Goh juga menyoroti kecenderungan Wen mencari perhatian tanpa memikirkan keselamatan orang lain.

"Kamu terlihat hanya mencari perhatian, memikirkan dirimu sendiri, dan tidak mempertimbangkan keamanan orang lain ketika melakukan tindakan-tindakan ini," tegasnya.

Setelah dijatuhi hukuman, Wen berusaha meredam kekhawatiran publik. Ia berkata kepada hakim, "Tidak akan melakukannya lagi," dan berjanji akan berhenti bikin masalah.



Simak Video "Video: Penyerang Ariana Grande di Singapura Didakwa Ganggu Ketertiban Umum"

(dar/aay)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork