Perusuh yang Peluk Ariana Grande Dihukum 9 Hari Penjara

Dicky Ardian
|
detikPop
Ariana Grande arrives at the Oscars on Sunday, March 2, 2025, at the Dolby Theatre in Los Angeles. (Photo by Richard Shotwell/Invision/AP)
Ariana Grande (Foto: Richard Shotwell/Invision/AP/Richard Shotwell)
Jakarta - Pria yang menyerang Ariana Grande saat premiere Wicked: For Good di Singapura pekan lalu akhirnya dijatuhi hukuman penjara. Johnson Wen, pria Australia berusia 26 tahun yang viral karena aksinya melompati barikade dan memeluk Ariana Grande, harus menjalani hukuman sembilan hari penjara setelah dinyatakan bersalah oleh pengadilan Singapura.

BBC News, seperti dikutip Variety pada Selasa (18/11), melaporkan Wen dinyatakan melanggar aturan ketertiban umum. Aksi nekatnya terjadi pada Kamis (13/11), ketika Ariana Grande tengah berjalan di karpet merah bersama para pemain lain.

Dalam video yang tersebar luas, Cynthia Erivo terlihat sigap melindungi Ariana begitu Wen menyerbu dan memeluk sang bintang secara mendadak.

Menurut laporan media lokal, Wen langsung mengaku bersalah atas perbuatannya. Hakim juga mendengar kesaksian ini bukan percobaan pertama Wen malam itu.

Ia mencoba mengacaukan karpet merah dua kali, pertama saat menyergap Ariana Grande dan kedua setelah sempat dikawal keluar oleh petugas keamanan, tapi kembali mencoba masuk lagi.

Di sidang tersebut, Wen berjanji kepada hakim tidak akan melakukannya lagi.

Buat yang mengikuti sepak terjangnya, aksi ini sebenarnya bukan kejadian mengejutkan. Wen dikenal sebagai prankster yang gemar menerobos acara publik dan kemudian memamerkan aksinya di media sosial.

Ia pernah naik ke panggung konser Katy Perry, The Weeknd, hingga The Chainsmokers. Bahkan sehari setelah premiere Wicked: For Good, Wen sempat mengunggah Instagram Story yang berbunyi bahwa ia bebas setelah ditangkap.

Sementara itu, Ariana Grande sendiri belum memberikan komentar publik terkait insiden ini. Namun Cynthia Erivo sempat menyinggung kejadian tersebut saat premiere di Los Angeles akhir pekan lalu.

"Kami telah melewati beberapa masalah," ujar Erivo. "Maksudku, sial, bahkan minggu lalu pun begitu, jujur saja."

Kini para pemain Wicked: For Good, termasuk Ariana Grande dan Erivo, bersiap melakukan tur pers terakhir di New York City pada Senin (17/11) sebelum film tersebut resmi tayang di bioskop pada 21 November.


(dar/ass)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO