Penonton Conclave Meroket 283 Persen Setelah Paus Fransiskus Wafat

Dicky Ardian
|
detikPop
Film Conclave. (Istimewa)
Foto: Film Conclave. (Istimewa)
Jakarta - Film Conclave tiba-tiba balik lagi jadi sorotan setelah kabar duka datang dari Vatikan. Paus Fransiskus meninggal dunia pada Senin (21/4) waktu setempat, dan efeknya langsung terasa di dunia streaming: Conclave langsung melonjak ditonton orang.

Menurut data dari Luminate, Jumat (24/4/2025), jumlah penonton Conclave melonjak sampai 283 persen tepat di hari kematian Paus. Kalau sebelumnya film ini ditonton sekitar 1,8 juta menit per 20 April, eh besoknya langsung meroket jadi 6,9 juta menit.

Bukan cuma Conclave yang naik daun. Film The Two Popes (2019), yang juga ngebahas soal kehidupan di balik dinding Vatikan dan sosok Paus Fransiskus, ikut-ikutan naik juga stream-nya di Netflix. Dari 290 ribu menit, langsung loncat jadi 1,5 juta menit ditonton di hari yang sama. Naik 417 persen!

Sinopsis Conclave

Conclave atau konklaf adalah pertemuan para kardinal Gereja Katolik untuk memilih Paus baru setelah kursi kepausan kosong, baik karena Paus meninggal dunia atau resign. Konklaf diadakan di Kapel Sistina, Vatikan.

Para kardinal dari seluruh dunia yang dipilih untuk mengikuti pemilihan umum ini dikurung dalam proses tertutup (agar mereka tidak terpengaruh dengan hal apapun yang mereka lihat) sampai akhirnya mereka setuju dengan satu nama yang nantinya akan menjadi Paus baru.

Thomas Lawrence (Ralph Fiennes) adalah dekan kardinal yang tugasnya mengurus prosesi konklaf ini. Sejak Paus meninggal, ia sudah mengendus bahwa Kardinal Joseph Tremblay (John Lithgow) mengincar posisi ini. Teman dekat Lawrence, Kardinal Aldo Bellini (Stanley Tucci), dipilih oleh beberapa teman mereka karena pandangannya yang liberal.

Kemudian ada juga Kardinal Joshua Adeyemi (Lucian Msamati) yang mempunyai pandangan yang lumayan konservatif tapi sepertinya banyak memiliki suara. Dan yang terakhir adalah Kardinal Goffredo Tedesco (Sergio Castellitto) yang ngotot ingin mengembalikan Vatikan seperti kejayaan Roma dahulu kala. Lawrence sendiri bukannya tanpa masalah.

Sebelum Paus meninggal, dia sudah meminta untuk resign karena imannya mulai goyah. Pada awalnya, ia terlihat tidak begitu invested dengan perannya sebagai pengurus konklaf. Tapi ketika dinding mulai berbicara dan satu per satu rahasia mulai terkuak, Lawrence mau tak mau harus terjun untuk menjamin Paus yang terpilih berikutnya adalah pemimpin terbaik.

Film ini disutradarai oleh Edward Berger yang sebelumnya garap All Quiet on the Western Front versi 2022. Naskahnya ditulis oleh Peter Straughan dari novel karya Robert Harris yang terbit 2016.

Conclave sempat debut di Telluride Film Festival ke-51 pada 30 Agustus 2024 dan dapat pujian dari kritikus soal akting, skenario, penyutradaraan, dan sinematografinya yang apik banget.


(dar/ass)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO