Guna-Guna Istri Muda: Urusan Sabar, Lulu Tobing Tak Pernah Kalah

Sinopsis:

Vivian (Lulu Tobing) menjadi istri pengusaha kaya raya bernama Burhan (Anjasmara). Kehidupan bahagia mereka mulai merenggang karena kesibukkan Burhan yang lebih memilih untuk menghabiskan waktu bersama pacar mudanya, Angel (Carissa Perusset). Sementara Vivian justru menggantikannya dalam beragam acara filantropi mereka.

Tiba-tiba saja Burhan merasa ingin memiliki Angel sepenuhnya dan niatan ini pun terpaksa dipenuhi oleh Vivian. Keduanya pun menikah dan membuat si istri muda itu menjadi lebih haus dan ingin menguasai semua harta serta kemewahan yang menjadi milik Vivian.

Untuk melancarkan niatnya, Angel meminta bantuan dari seorang dukun bernama Somi (Happy Salma) yang diancam olehnya. Ia pun melancarkan guna-guna pada keluarga Burhan dan Vivian hingga membuat nyawa keduanya terancam. Tak puas dengan hal itu, Angel juga mencoba menguasai keponakan Vivian yang dianggap menarik hatinya.

Merasa keluarganya dalam bahaya, Vivian pun melawan dengan bantuan dari Ki Kholil (Donny Damara). Peperangan di antara dua praktisi ilmu magis pun terjadi!

Review:

Drama rumah tangga sudah menjadi makanan untuk Lulu Tobing dan Anjasmara. Berbagai sinetron dengan plot tersebut sudah dilakoni keduanya selama puluhan tahun, sehingga hal itu bukan lagi menjadi tantangan bagi mereka.

Namun unsur horor yang dihadirkan mungkin beda cerita. Ini menjadi film horor pertama Lulu Tobing setelah terjun di dunia hiburan sejak memerankan karakter Anita di sinetron Abad 21 pada 1996. Konflik dalam rumah tangga ini pula yang membuat Guna-Guna Istri Muda berbeda dengan film horor lainnya, ia begitu lekat dengan kisah perselingkuhan dan sama sekali tak menampilkan hantu di sepanjang filmnya.

Cuplikan adegan di film Guna-Guna Istri Muda. Foto: Dok. Falcon Black

Film ini sepertinya menjadi ajang nostalgia para aktor generasi 90-an, di mana banyak nama besar di sana seperti Donny Damara dan Happy Salma muncul di sana. Deretan cast beda generasi ini pun memberikan warna tersendiri di dalam film ini di mana kita bisa melihat bagaimana perpaduan akting yang cukup lengkap.

Sesuai dengan judulnya, tentunya sorotan lebih banyak diberikan pada si istri muda yang diperankan oleh Carissa Perusset. Kini tanggung jawabnya jadi lebih berat dibandingkan proyek sebelumnya, apalagi ia harus beradu akting dengan idola-idolanya sejak masih kanak-kanak. Untungnya beban ini justru malah membuat ia lebih termotivasi dan bisa sedikit mengimbangi para aktor senior itu.

Bagaimana ia beradu adegan dengan Lulu Tobing dalam sebuah momen intens begitu membekas untuk saya, apalagi dengan dialog yang cukup catchy meski masih kurang kekinian. Penampilannya sebagai pelakor cukup meyakinkan di depan layar, meski dengan rasa tidak percaya dirinya ia pernah mengaku merasa sedikit kaku saat mengingat aktingnya saat syuting film tersebut setahun lalu.

Kembali ke Lulu Tobing, Alim Sudio dan Titien Wattimena memang membuat naskah film remake tersebut berbeda dengan dua film sebelumnya. Bersama Razka Robby Ertanto, selaku sutradara, mereka menghadirkan kisah yang lebih modern dan juga karakter yang memiliki layer lebih tebal. Khususnya untuk peran Vivian yang cukup menyuguhkan hal berbeda untuk Lulu Tobing.

Cuplikan adegan dalam film Guna Guna Istri Muda. Foto: Dok. Falcon Black

Ia yang biasanya diidentikan dengan wanita yang selalu tersakiti itu kini menampilkan kesabaran dalam versi yang berbeda. Sabar tak berarti harus mengalah dan terkadang perlawanan perlu dilakukan, itu lah yang membuat Vivian menjadi tampak berbeda dan mungkin akan jadi idola para ibu-ibu di luar sana.

Vivian yang memiliki hati lembut itu bisa menjadi beringas jika keluarganya disakiti atau dalam bahaya, meskipun ia tak bergeming saat suaminya direbut. Ya, sekali lagi bisa dibilang jika urusan sabar mungkin Lulu Tobing juaranya.