7 Buku Indonesia yang Curi Perhatian di 2024

- 1. Anjing Mengeong, Kucing Menggonggong (Eka Kurniawan)
- 2. Dongeng Kucing (Boy Candra)
- 3. Seorang Pria yang Melalui Duka dengan Mencuci Piring (dr Andreas Kurniawan, Sp.KJ)
- 4. Perkumpulan Anak Luar Nikah (Grace Tioso)
- 5. Tanpa Rencana (Dee Lestari)
- 6. Timun Jelita (Raditya Dika)
- 7. CICA (Cynhtha Hariadi)
Berikut 7 buku Indonesia yang mendapatkan spotlight dan curi perhatian seperti dirangkum redaksi detikpop (dalam urutan acak ya):
1. Anjing Mengeong, Kucing Menggonggong (Eka Kurniawan)
Eka Kurniawan merilis novel Anjing Mengeong, Kucing Menggonggong setelah vakum 8 tahun. Buku yang diterbitkan Gramedia Pustaka Utama (GPU), cuma sejumlah 130 halaman dan lebih ringan dari biasanya.
![]() |
Karyanya menceritakan tentang Sato Reang, remaja laki-laki yang nakal luar biasa. Isi kepalanya riuh dan berisik, terutama sejak ia berumur tujuh tahun, ketika sang ayah berkata kepadanya, "Sudah saatnya kau menjadi anak saleh."
Baca juga: Di Balik Cara Menulis Eka Kurniawan |
2. Dongeng Kucing (Boy Candra)
Ini bukanlah cerita fabel. Boy Candra yang terkenal menulis romansa tak biasa itu merilis Dongeng Kucing yang jadi buku fabel pertamanya setelah penerbitan 29 buku. Kisah tentang Bonbin dan Kitty yang hidup di kolong jembatan tol bukan sekadar cerita tentang kucing.
![]() |
Buku yang diterbitkan PT Gramedia Widiasarana Indonesia (Penerbit Grasindo) ingin menelisik banyaknya fenomena kejahatan terhadap kucing yang terjadi di Indonesia.
3. Seorang Pria yang Melalui Duka dengan Mencuci Piring (dr Andreas Kurniawan, Sp.KJ)
Bukunya memang sudah terbit akhir 2023 namun meledak sepanjang tahun ini. dr Andreas Kurniawan menerbitkan karya Seorang Pria yang Melalui Duka dengan Mencuci Piring terinspirasi menuliskan kisahnya setelah kehilangan anak semata wayangnya.
![]() |
Buku ini meraih IKAPI Awards 2024 kategori Book of the Year. Satu bulan setelah terbit, buku ini dinobatkan sebagai buku bestseller (terjual +3.000 eksemplar). Lalu, enam bulan setelah terbit, buku ini resmi menyandang titel mega bestseller (terjual +10.000 eksemplar). Pertengahan 2024, bukunya telah terjual lebih dari 15.000 eksemplar.
Baca juga: Perkumpulan Anak Luar Nikah, Bukan Kisah Aib |
4. Perkumpulan Anak Luar Nikah (Grace Tioso)
Novel Perkumpulan Anak Luar Nikah karya Grace Tioso memang terbit tahun lalu, tapi karya ini jadi pembicaraan setelah rilis. Uniknya, novel ini jadi pemenang pertama dalam Hadiah Sastra Ayu Utami untuk Pemula 'Rasa' 2024.
![]() |
Ceritanya memang unik, buku yang ditulis oleh Grace Tioso yang berdomisili di Singapura ini ceritain soal kehidupan Chindo yang ada di Indonesia dengan seluk-beluknya.
5. Tanpa Rencana (Dee Lestari)
![]() |
Dee Lestari hadir dengan karya yang tak biasa dan di luar perencanaannya. Lewat buku Tanpa, ada 18 cerpen dan puisi yang bakal membuat kamu hanyut dengan setiap kisah di baliknya. Novelis Supernova itu juga sengaja memasukkan reunian para karakter yang ada di buku sebelumnya.
Tanpa Rencana jadi 'kejutan' menarik di penghujung 2024 dan tentu saja mencuri perhatian bagi penikmat buku Tanah Air.
6. Timun Jelita (Raditya Dika)
Di penghujung tahun, Raditya Dika mengagetkan penggemarnya dengan perilisan novel komedi dan empat lagu dari karya berjudul Timun Jelita. Gak ada memakai judul binatang, uniknya Raditya Dika memakai frasa dari sayur-sayuran atau tumbuhan sebagai metafora.
![]() |
Dalam novel Timun Jelita menceritakan tentang seorang akuntan freelance bernama Timun yang punya keinginan buat nge-band dan berkarya di bidang musik. Sayangnya karena anggapan terlalu tua buat nge-band, dia kesulitan ketemu teman yang bisa diajak bermusik.
Timun pun berjumpa dengan Jelita seorang sepupunya yang masih kuliah. Dari situ, karya musik duo Timun Jelita pun rilis.
7. CICA (Cynhtha Hariadi)
Cyntha Hariadi menerbitkan buku kumpulan puisinya yang berjudul CICA. Ia menuliskannya sejak 2016 sampai 2020 tentang kenangan yang tersimpan, pertanyaan atas identitas, dan juga peristiwa sehari-hari.
Buku puisi ini juga berhasil memenangkan Penghargaan Sastra Badan Bahasa Kemendikbud 2024 Kategori Puisi.
(tia/tia)