Harga tiket masuk (HTM) ke Pantai Pulau Datok Sukadana di Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat mendadak naik dari Rp 10 ribu menjadi Rp 30 ribu.
Harga tiket masuk naik karena di kawasan pantai sedang diselenggarakan event balap motor trail atau grasstrack. Warga mengeluhkan kebijakan yang dinilai memberatkan.
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Kayong Utara, Idham menegaskan pihaknya tidak terlibat soal harga tiket masuk Rp 30 ribu per orang itu. Ia sudah mewanti-wanti HTM pantai di saat event grasstrack akan menuai keluhan warga dan menjadi perbincangan publik di media sosial.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Disporapar dalam hal ini tidak terlibat dalam penentuan harga tiket. Disporapar hanya memberikan rekomendasi penggunaan fasilitas publik yang tersedia di kawasan Pantai Pulau Datok," kata Idham, Senin (9/6/2025).
Sebab, area khusus untuk lintasan grasstrack merupakan lahan milik swasta, yang penggunaannya telah mendapatkan izin langsung dari pemiliknya. Menurut Idham, event grasstrack sudah melalui audiensi formal antara pihak penyelenggara dengan stakeholder terkait. Termasuk Disporapar dan Dinas Perhubungan Kayong Utara serta instansi lainnya.
"Dalam forum tersebut, Disporapar menyampaikan beberapa masukan, salah satunya mengenai mekanisme tiket masuk. Kami menyarankan agar penjagaan tiket diberlakukan dua pintu. Satu untuk area grasstrack, satu lagi untuk kawasan pantai," jelas Idham.
Dengan demikian, kata Idham, maka harga tiket masuk ke area pantai bisa seperti biasa. Yakni hanya dikenakan Rp 10 ribu per orang. Namun, berdasarkan pertimbangan teknis dari panitia, mereka bersikeras menerapkan satu jenis tiket terintegrasi untuk kedua area.
"Jadi, masuk ke pantai bayar Rp 30 ribu per orang. Nonton tidaknya grasstrack, pengunjung pantai dikenakan biaya Rp 30 ribu," bebernya.
Idham melanjutkan Disporapar tidak terlibat dalam penentuan harga tiket. Akan tetapi, Disporapar hanya memberikan rekomendasi penggunaan fasilitas publik yang tersedia di kawasan Pantai Pulau Datok.
"Terkait harga tiket sepenuhnya merupakan kewenangan panitia penyelenggara, dengan pertimbangan beban biaya operasional kegiatan dan pajak hiburan sebesar 10 persen," tegasnya.
![]() |
Dampak Ekonomi Positif
Di sisi lain, Idham mengakui event grasstrack membawa dampak ekonomi positif terhadap masyarakat, khususnya pelaku UMKM dan usaha penginapan di sekitar kawasan wisata. Kunjungan masyarakat dari luar daerah meningkat signifikan selama acara berlangsung.
"Event seperti ini memang memunculkan pro dan kontra, terutama soal harga tiket. Namun tidak bisa dipungkiri, dampaknya juga langsung terasa bagi pelaku usaha kecil dan penginapan di Kayong Utara," tambahnya.
Menanggapi video viral di media sosial yang menyebut harga tiket terlalu mahal, Idham meminta pihak panitia memberikan penjelasan secara utuh, agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di masyarakat.
"Kami harap panitia bisa menjelaskan secara rinci, bahwa tarif Rp 30 ribu itu adalah per orang, bukan tarif total satu keluarga seperti yang terkesan di video. Ini penting agar tidak menimbulkan persepsi keliru," tutup Idham.
(sun/des)