Lembutnya Hintalu Karuang, Jajanan Pasar Khas Kalimantan Selatan

Lembutnya Hintalu Karuang, Jajanan Pasar Khas Kalimantan Selatan

Nadhifa Aurellia Wirawan - detikKalimantan
Jumat, 05 Sep 2025 07:00 WIB
Hintalu Karuang. Foto: Dapur Mama AmyRa
Hintalu Karuang. Foto: Dapur Mama AmyRa
Balikpapan -

Hintalu karuang, nama unik ini diperoleh dari bahasa Banjar hintalu berarti telur, sementara karuang berarti kelelawar. Tapi jangan salah, kuliner ini sama sekali tidak dibuat dari telur kelelawar sungguhan.

Penyebutan telur kelelawar hanya perumpamaan, karena bentuk bulat-bulat cendil dalam kuah manis santan menyerupai telur kelelawar yang bergelantungan.

Kudapan ini termasuk jenis bubur tradisional Banjar yang banyak dijajakan di pasar atau tempat jual wadai (kue), terutama saat pagi hari. Rasanya manis legit, beraroma daun pandan, dengan tekstur bola-bola kenyal yang berpadu lembut bersama kuah santan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tidak heran kalau hintalu karuang sering jadi menu favorit untuk sarapan, takjil berbuka puasa, atau sekadar camilan pengganjal perut.

Di Balik Nama Hintalu Karuang

Masyarakat Banjar memang terkenal kreatif dalam menamai wadai atau kue tradisional. Nama-nama unik sering terinspirasi dari bentuk, tekstur, hingga kebiasaan sehari-hari. Hintalu karuang salah satunya.

Konon, bola-bola ketan dalam bubur ini mengingatkan orang Banjar pada telur kelelawar yang bergelantungan di gua. Dari situlah nama 'hintalu karuang' melekat hingga sekarang. Meski terdengar aneh bagi beberapa orang, justru keunikan nama ini menjadi daya tarik tersendiri.

Lebih jauh, bubur ini juga melambangkan kesederhanaan. Bahan dasarnya mudah ditemui, seperti tepung ketan, tepung beras, gula merah, dan santan. Namun, kesederhanaan itu menghasilkan hidangan yang kaya rasa.

Resep Hintalu Karuang Khas Kalimantan Selatan

Jika detikers ingin mencoba membuat bubur tradisional ini di rumah, berikut detikKalimantan berikan resep sederhana yang bisa diikuti.

Bahan Bola-Bola

200 gr tepung ketan
75 gr tepung beras
1 sdt air kapur sirih
Secukupnya air matang

Bahan Kuah

200 gr gula merah
200 ml air
750 ml santan sedang
1 butir telur, kocok lepas
150 gr gula pasir
2 lembar daun pandan
2 sdm tepung beras, larutkan dengan sedikit air
1/2 sdt garam

Cara Membuat

- Pertama, siapkan bola-bolanya dengan mencampur tepung ketan, tepung beras, dan air kapur sirih. Tambahkan air sedikit demi sedikit hingga adonan kalis. Bentuk bulat sebesar kelereng, lalu sisihkan di nampan bertabur tepung ketan.
- Untuk kuah, rebus gula merah, gula pasir, dan air hingga larut, kemudian saring. Didihkan santan bersama daun pandan, garam, dan air rebusan gula merah, aduk terus agar santan tidak pecah.
- Setelah mendidih, kecilkan api, masukkan telur kocok lepas, aduk hingga berserabut. Masukkan bola-bola ketan, masak sampai mengapung. Terakhir, tambahkan larutan tepung beras, aduk hingga kuah mengental, lalu angkat. Bubur hintalu karuang siap disajikan selagi hangat.

Tambahan telur dalam kuah yang berserabut menjadi ciri khas yang membedakan bubur ini dengan bubur manis lainnya. Banyak orang menyebut hintalu karuang sebagai comfort food ala Banjar, karena bisa membuat perut kenyang dengan rasanya yang sederhana.

Jadi, kalau suatu hari detikers berkunjung ke Kalimantan Selatan, jangan lupa mencicipi bubur hintalu karuang, atau detikers juga bisa buat sendiri dari rumah!




(aau/aau)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads