Ini Sotong Pangkong, Jajanan Pontianak yang Unik Cara Buatnya

Ini Sotong Pangkong, Jajanan Pontianak yang Unik Cara Buatnya

Anindyadevi Aurellia - detikKalimantan
Selasa, 24 Jun 2025 08:00 WIB
Sotong Pangkong. Foto: Jadesta Kemenparekraf
Sotong Pangkong. Foto: Jadesta Kemenparekraf
Pontianak -

Kalau kamu berkunjung ke Pontianak, Kalimantan Barat jangan lewatkan kesempatan mencicipi jajanan khas bernama sotong pangkong. Makanan ini punya bentuk yang unik dan kerap dijual dengan cara dipajang berjejer.

Tapi yang lebih menarik lagi adalah cara pembuatannya. Bukan digoreng atau dibakar seperti camilan laut pada umumnya, sotong atau hewan mirip cumi-cumi yang dikeringkan ini harus dipukul-pukul ratusan kali sampai benar-benar pipih.

Setelah dipukul hingga pipih dan lentur, sotong atau cumi ini biasanya dibakar sebentar, lalu disajikan dengan sambal kacang atau bumbu pedas manis yang menggugah selera. Jajanan ini populer di bulan Ramadan dan jadi bagian dari identitas kuliner kota Pontianak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengenal Sotong Pangkong

Dikutip dari buku Wisata Kuliner Kalbar oleh Disporapar Pemprov Kalbar, dalam bahasa Melayu kata sotong artinya hewan mirip cumi-cumi dan pangkong artinya dipukul dengan menggunakan palu.

Sotong harus dipukul dulu menggunakan palu kayu, sebagai bagian dari proses pengolahan yang membuat teksturnya jadi lebih empuk dan nikmat saat dikunyah. Pukulan palu tersebut akan membuat ukuran sotong jadi lebih lebar.

Semakin besar sotong, maka akan semakin besar lebar pula ukurannya setelah dipipihkan. Semakin lebar ukuran sotong pangkong, maka harganya akan semakin mahal.

Tak heran jika penampilan sotong yang jadi 'raksasa', serta cara pembuatannya akan menarik perhatian. Mayoritas penjual sotong di Pontianak terkenal mudah ditemui di Jalan Merdeka di bulan Ramadan.

Pedagang sotong pangkong jadi destinasi kuliner yang kerap didatangi para content creator. Mereka biasanya membuat konten seputar keunikan cara buatnya, yang konon sotong harus dipukul-pukul paling banyak sampai 180 kali.

Sophia Nola dalam bukunya yang berjudul Makanan Khas Pontianak, menjelaskan sotong pangkong bukanlah cumi-cumi segar, tapi cumi yang sudah dikeringkan dengan cara dijemur sebelum dibakar dan dipukul.

Sotong pangkong bisa dibilang mirip dengan hidangan juhi kering, bedanya cara santap sotong pangkong akan terasa lebih lezat jika pakai saus khasnya. Ada dua jenis saus yakni saus campuran petis dan ebi, biasanya pedas dengan campuran garam, cabai, dan air.

Kemudian varian saus lainnya yakni sambal kacang dari kacang tanah, cabai, garam, dan air. Sotong pangkong kerap disantap sebagai makanan ringan, tanpa menggunakan nasi dan dicocol saus. Rasanya mantap!

Cara Pembuatan Sotong Pangkong yang Unik

Murdijati-Gardjito dkk dalam bukunya yang berjudul Ragam Lauk-Pauk Kalimantan dan Sulawesi menjelaskan sotong pangkong berbahan dasar sotong bakar. Binatang yang memiliki bentuk tubuh lebih pipih dari cumi-cumi ini memiliki cangkang atau tulang di dalam sotong yang lebih keras dan berbentuk pipih.

Sotong kemudian dijemur terlebih dahulu, lalu sotong kering dipanggang sebentar di atas bara arang, kemudian dipangkong (dipukul-pukul) menggunakan palu hingga pipih dan serat-serat dagingnya terpisah. Tujuannya agar sotong kering panggang lebih mudah dimakan dan rasa gurihnya lebih keluar.

Mungkin mereka yang belum terbiasa mengkonsumsi akan merasa teksturnya lebih keras dari cumi biasa. Namun adanya proses pangkong atau pemukulan, akan membuat serat daging terpecah menjadi lebih kecil.

Setelah dipangkong, sotong siap disajikan bersama dengan bumbu kacang atau saus ebi sesuai selera. Seiring perkembangan zaman, banyak pedagang sotong pangkong lebih memilih membuat dengan cara digiling agar lebih mudah dan cepat. Namun, untuk memasaknya kebanyakan masih tetap memakai arang.

Nah, itulah tadi penjelasan tentang sotong pangkong dan cara pembuatannya. Apakah kamu sudah pernah mencobanya?




(aau/bai)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads