Jembatan Satwa Dibangun di Tol IKN, Mudahkan Perpindahan Hewan Liar

PT Waskita Karya (Persero) Tbk membangun Jembatan Satwa di sekitar Tol IKN Seksi 3B Segmen KKT Kariangau-Simpang Tempadung, Kalimantan Timur. Adapun anggaran yang diperlukan untuk membangun infrastruktur ini mencapai Rp 2,6 triliun. — Jembatan Satwa di Tol IKN. Foto: Dok. Waskita Karya

Balikpapan -

Jembatan satwa sepanjang 81,6 meter tengah dibangun PT Waskita Karya (Persero) Tbk di ruas Tol Ibu Kota Nusantara (IKN). Tepatnya di Seksi 3B Segmen KKT Kariangau-Sp Tempadung. Fasilitas ini disediakan untuk memberi perlindungan bagi satwa liar endemik Kalimantan di sekitar tol IKN.

Dilansir detikFinance, jembatan ini akan menghubungkan bukit-bukit yang berada di kawasan hutan lindung Sungai Wein. Kawasan ini diketahui merupakan habitat alami bagi macam dahan, bekantan, beruang madu, hingga orangutan.

"Jembatan ini menyambungkan antara bukit dengan bukit, untuk memudahkan perpindahan hewan-hewan yang berhabitat di hutan lindung Sungai Wein. Seperti diketahui, hutan lindung itu dekat dengan Jalan Tol Ibu Kota Nusantara (IKN) Seksi 3B yang juga sedang dibangun oleh Perseroan," ujar Corporate Secretary Waskita, Ermy Puspa Yunita dalam keterangan tertulis, Jumat (23/5/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jembatan satwa di Tol IKN terdiri dari dua lintasan berbentuk terowongan yang ditimbun. Ermy mengatakan pembangunan ini menggunakan timbunan ringan atau mortar busa sebagai pengganti tanah. Menurutnya, hal ini merupakan bentuk komitmen Perseroan dalam menerapkan teknologi konstruksi berkelanjutan.

"Waskita tidak hanya mengerjakan proyek infrastruktur, tapi juga memiliki kepedulian untuk menjaga ekosistem dan lingkungan. Perseroan menyadari, tidak hanya manusia yang membutuhkan fasilitas jalan aman dan nyaman, hewan pun membutuhkannya," ujarnya.

PT Waskita berharap pembangunan jembatan ini bisa memberikan kontribusi untuk menjaga keseimbangan alam khususnya di sekitar IKN.

"Maka Waskita merasa bangga dapat membangun jembatan ini sekaligus ikut berkontribusi menjaga fauna dan keseimbangan alam di Tanah Air," lanjutnya.

Ermy mengakui tantangan proyek cukup besar karena berdekatan langsung dengan koridor satwa liar. Demi keamanan, proses konstruksi dirancang agar tidak mengganggu jalur alami hewan-hewan tersebut.

Ia menegaskan pembangunan jembatan ini ditargetkan rampung tepat waktu dan sesuai standar mutu. Proyek ini merupakan bagian dari paket pekerjaan Tol IKN Seksi 3B yang tengah dikerjakan Waskita.