Geger Santri di Kubu Raya Dianiaya Senior, Korban Belum Lapor

Geger Santri di Kubu Raya Dianiaya Senior, Korban Belum Lapor

Ocsya Ade CP - detikKalimantan
Jumat, 12 Sep 2025 12:00 WIB
Poster
Foto: Edi Wahyono
Kubu Raya -

Seorang santri di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar) diduga menjadi korban kekerasan oleh kakak kelasnya. Korban berinisial AR dianiaya seniornya, JR, hingga mengalami memar dan lebam di tubuhnya.

Kabar penganiayaan ini sempat beredar di kalangan masyarakat. Informasi awal, penganiayaan terjadi pada Selasa (9/9/2025). Kala itu, AR hendak memasak mi instan di pondok pesantren tersebut. Namun, air yang hendak digunakannya diambil oleh JR.

Cekcok antara keduanya pun terjadi hingga AR mendapat pukulan bertubi-tubi. Karena tak kuasa menahan sakit, AR kabur dari pondok untuk meminta pertolongan. Warga pun segera memberi pertolongan dan mendengarkan penuturan AR.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meskipun kisahnya cukup ramai di kalangan warga setempat, penganiayaan ini belum diproses oleh kepolisian. Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya Aiptu Ade S mengatakan hingga saat ini belum ada pihak yang membuat laporan.

"Untuk saat ini, kami masih belum menerima laporan apa pun, baik itu di Polsek terkait, maupun Polres Kubu Raya sendiri," ucap Ade, Jumat (12/9/2025).

Meski demikian, kata Ade, pihaknya tetap mendalami informasi yang beredar di kalangan masyarakat. Masyarakat juga diminta untuk tidak khawatir dan percayakan kepada kepolisian. Dia memastikan kejadian seperti ini pasti akan diproses.

"Tentunya kami akan masih mendalami kejadian ini, apakah benar terjadi atau tidak. Maka, jika memang hal tersebut terjadi pastinya akan diproses lebih lanjut," tegasnya.

Ade juga mengimbau masyarakat untuk tidak takut membuat laporan jika menemukan kejadian-kejadian atau perbuatan tak pantas.

"Silahkan, masyarakat jika memang menemukan hal-hal seperti ini segera laporkan, dan jika memang terbukti kita akan proses," tegasnya.




(des/des)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads