Aksi tipu-tipu Sameera Fatima akhirnya terbongkar juga. Wanita asal India itu ditangkap setelah menikahi delapan pria demi menguras hartanya hingga bisa meraup keuntungan lebih dari Rp 1 miliar.
Oleh media lokal, Fatima disebut sebagai 'penipu pernikahan berantai'. Dia sudah menjalankan aksinya selama 15 tahun terakhir. Modusnya adalah dia mencari pria kaya, terutama yang sudah menikah melalui situs jodoh dan media sosial seperti Facebook
Fatima lantan berusaha menghubungi calon korban melalui WhatsApp dan telepon, Ia kemudian menceritakan kisah hidupnya yang menyentuh, termasuk mengaku sebagai janda dan ibu tunggal untuk menarik simpati.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan menggunakan cerita emosional, dia mampu membangun kepercayaan dan menyusun strategi pemerasan setelah pernikahan terjadi. Korbannya kebanyakan dari pria beristri dari komunitas muslim.
Polisi mengungkap bahwa Fatima tidak beraksi sendiri, namun diduga menjadi bagian dari sindikat penipuan yang lebih besar. Motif utamanya adalah pemerasan melalui hubungan palsu.
Menurut laporan kepolisian, Fatima berhasil menipu seorang mantan suami hingga 5 juta rupee atau Rp 932 juta dan korban lain sebesar 1,5 juta rupee atau sekitar Rp 280 juta dalam bentuk tunai dan transfer bank. Belum lagi dari suami-suami lainnya yang ditipu.
Dia sempat lolos penangkapan dengan berpura-pura hamil agar tak dicurigai. Namun kini, Fatima berhasil ditangkap di sebuah warung teh di kota Nagpur pada 29 Juli lalu, saat tengah beraksi mencari korban kesembilan.
Baca artikel selengkapnya di Wolipop.
(kik/bai)