Bank Mandiri resmi membuka gelaran Livin' Fest 2025 di Balikpapan pada Kamis (20/11). Acara yang berlangsung di Balikpapan Superblock (BSB) pada 20-23 November ini menjadi ruang kolaborasi besar bagi pelaku UMKM, industri kreatif, dan masyarakat yang ingin mengakses layanan publik dan keuangan digital.
Regional CEO Bank Mandiri Region IX/Kalimantan, Agus Kurniawan, menyebut Livin' Fest tahun ini menghadirkan 130 lebih tenant dari berbagai sektor, mulai dari kuliner, fesyen, kriya, kecantikan, hingga produk lifestyle. Zona UMKM binaan Bank Mandiri juga ikut tampil membawa ragam produk lokal khas Kalimantan.
"Livin' Fest adalah ruang sinergi bagi masyarakat, pelaku usaha, dan industri kreatif untuk bertumbuh bersama. Kami ingin kehadiran Bank Mandiri benar-benar memberi dampak bagi ekonomi daerah," ujar Agus kepada awak media, Kamis (20/11/2025)
Ada Government Hub hingga Kolaborasi Event Kreatif Nasional
Salah satu magnet utama Livin' Fest adalah Government Hub, area layanan publik terpadu yang memudahkan masyarakat mengurus berbagai dokumen penting, mulai dari paspor, SIM, layanan kependudukan digital, hingga perpajakan.
Acara ini juga diperkuat kolaborasi bersama event kreatif nasional seperti Inacraft, Jakarta Coffee Week, FnB, serta pameran elektronik dan lifestyle sehingga festival tampil semakin variatif.
Promo KPR-Auto, Test Drive, dan Integrasi Livin' by Mandiri
Bank Mandiri juga membawa berbagai promo, mulai dari Mandiri KPR dan Mandiri Auto "HUT Mandiri Semua Hepi" dengan cashback hingga Rp 2,7 juta serta undian 27 hadiah. Lebih dari 20 pengembang properti dan 13 dealer otomotif turut ambil bagian, lengkap dengan fasilitas test drive mobil dan motor.
Semua layanan ini terintegrasi dengan aplikasi Livin' by Mandiri yang kini menjadi tulang punggung ekosistem digital Bank Mandiri dengan lebih dari 35 juta pengguna. Frekuensi transaksi tumbuh 25% dengan nilai transaksi mencapai Rp 3.220 triliun per September 2025, sementara 91% pembukaan rekening baru dilakukan secara digital.
Konser Musik, Run Fest, hingga Edukasi Lingkungan
Selain ruang bagi UMKM, Livin' Fest juga menghadirkan hiburan untuk pengunjung. Musisi nasional seperti Anggi Marito, Nadhif Basalamah, hingga Element akan tampil di panggung utama. Ada juga Run Fest dengan rute Fun Run 5K dan 10K. Serta penampilan Anggi Marito akan mengisi acara usai Fun Run pada hari minggu (22/11)
Sebagai bagian dari komitmen keberlanjutan, Bank Mandiri melalui program Mandiri Looping for Life hadir di Livin' Fest dengan aktivasi dan edukasi yang mendorong akselerasi pengurangan emisi karbon, pemanfaatan ulang kain dan plastik, hingga berbagai kegiatan upcycling yang mudah diadopsi masyarakat.
Pengunjung dapat mengikuti beragam aktivitas kreatif mulai dari live painting berbahan kain daur ulang, live drawing shoe pouch, hingga DIY workshop seperti bead bracelet, bag charm, dan phone strap. Koleksi kolaborasi bersama brand lokal Othman hingga Jacquard Legacy turut dihadirkan untuk memperkuat partisipasi pelaku industri kreatif dalam kampanye lingkungan ini.
"Menjelang akhir tahun, Bank Mandiri ingin merayakan kontribusi yang benar-benar dapat dirasakan publik. Livin' Fest menjadi ruang sinergi yang menyatukan UMKM, industri kreatif, dan layanan finansial dalam satu energi besar: Sinergi Majukan Negeri," ujar Agus Kurniawan.
Inisiatif Looping for Life juga mendorong masyarakat memahami pentingnya pengurangan emisi karbon melalui langkah sederhana yang bisa dilakukan setiap hari. Kampanye ini dirancang sebagai gerakan kolektif untuk menekan limbah plastik dan kain, sekaligus memperluas partisipasi publik dalam penanaman pohon.
Di area booth Mandiri Looping For Life, pengunjung diperkenalkan pada fitur Livin' Planet di aplikasi Livin' by Mandiri yang memungkinkan perhitungan emisi harian dan penebusannya melalui kontribusi pohon. Setiap partisipasi diapresiasi dengan recycled merchandise mulai dari tas, bag charm, paddle bag, hingga shoe pouch.
Sentuhan kreatif menjadi bagian penting dari keseluruhan rangkaian Looping for Life. Bank Mandiri menggandeng visual artist lokal untuk melukis ulang produk daur ulang, menjadikan tiap item sebagai karya personal yang unik.
Simak Video "Video: Strategi Maman Abdurrahman Dorong UMKM Naik Kelas "
(des/des)