Pemilik perusahaan cat Nippon Paint, Goh Cheng Liang, meninggal dunia pada Selasa (12/8). Keluarga mendiang menyampaikan dalam pernyataan resmi bahwa Goh wafat pada usia 98 tahun.
Goh dikenal sebagai salah satu orang terkaya di Singapura, yang juga pendiri Wuthelam Group dan pemegang saham utama Nippon Paint. Berdasarkan The Straits Times, Goh diperkirakan memiliki kekayaan bersih sebesar US$ 13 miliar atau setara Rp 221,78 triliun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kisah Hidup Goh
Goh diketahui tumbuh dalam kemiskinan. Dia menghabiskan 12 tahun pertama hidupnya di sebuah kamar sewaan berukuran kecil, hidup berdesakan bersama orang tua, tiga saudara perempuan, dan seorang saudara laki-laki.
Saat Perang Dunia II meletus, orang tuanya mengirim Goh ke Muar di Johor, tempat ia membantu saudara iparnya menjual jaring ikan sebelum kembali ke Singapura pada tahun 1943.
Awalnya Goh berbisnis minuman bersoda saat tiba di Singapura. Namun usahanya gagal dan ia lalu bekerja di toko perangkat keras.
Pada 1949 saat tentara Inggris melelang perlengkapan usai perang, Goh membeli beberapa barel cat dari mereka dengan harga murah. Berbekal kamus bahasa Mandarin tentang bahan kimia, ia mulai mencampur warna, menambahkan pelarut, dan menciptakan cat Pigeon Brand miliknya sendiri.
Pada 1950 saat perang di Korea pecah, dengan impor yang sangat dibatasi, bisnis catnya bisa berkembang pesat. Goh kemudian dengan cepat mengembangkan bisnisnya dengan menjalin kemitraan bersama Nippon Paint.
Awalnya ia didekati oleh produsen cat asal Jepang tersebut untuk menjadi salah satu distributornya. Namun hingga 1974, Goh sukses mendirikan Wuthelam Holdings dan mengembangkan perusahaan tersebut menjadi konglomerat global. Kini Wuthelam memiliki hampir 60% saham Nippon Paint yang terdaftar di Bursa Efek Tokyo.
Baca artikel selengkapnya di detikFinance.
(igo/bai)