Dua jenazah dari kecelakaan helikopter terakhir berhasil diidentifikasi, Sabtu (13/9) siang. Keduanya merupakan jenazah terakhir yang diungkap oleh tim DVI Polda Kalsel.
"Keduanya adalah HT dari Batam Kepulauan Riau yang merupakan Pilot usia 43 tahun dan ARP dari Balikpapan Kalimantan Timur usia 45 tahun," ungkap Kabiddokkes Polda Kalsel Kombes M El Yandiko, Sabtu (13/9/2025).
Dua jenazah itu berhasil diidentifikasi dengan menggunakan pemeriksaan DNA serta properti yang digunakan. Kini, El Yandiko mempersilakan untuk keluarga mengambil dan membawa pulang jenazah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jenazah sudah bisa dibawa pulang oleh pihak keluarga," katanya.
Sebelumnya diberitakan, enam dari delapan jenazah korban jatuhnya helikopter DK117 B3 berhasil teridentifikasi. Tiga merupakan warga negara asing (WNA) dan tiga lainnya WNI.
Tiga jenazah WNA berhasil diidentifikasi pada Sabtu (6/9) lalu, dan sudah dibawa pulang dengan menggunakan unit mobil relawan swasta Minggu (7/9).
Kemudian disusul tiga jenazah WNI lain yang berhasil diidentifikasi pada Minggu (7/9) dan dibawa pulang keluarga pada Senin (8/9) lalu.
(aau/aau)