Pria asal Berau, Kalimantan Timur, berinisial JL kalap. Membunuh istri yang hamil dan 2 anaknya bergiliran. Kejadian sadis ini diduga dipicu masalah tekanan ekonomi.
JL membantai istri NV (33) dan dua anaknya, NN (16) dan SM (15), di rumah, Kampung Punan Mahkam, Kecamatan Segah, Kabupaten Berau, pada MInggu (10/8/2025) sekitar pukul 07.00 Wita. Dia diamankan warga usai beraksi.
Kasi Humas Polres Berau AKP Ngatijan mengatakan pelaku menjalani perawatan di rumah sakit. "(Pelaku) Belum bisa ditanya," kata Ngatijan, Selasa (12/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kronologi pembantaian didapat dari keterangan saksi di lokasi. Awalnya, terdengar keributan di rumah pelaku. Saat mengecek, ayah pelaku kaget karena menantu dan 2 cucunya bersimbah darah.
Saksi-saksi lain mengungkap, pelaku menghabisi istrinya di dapur memakai parang. Korban diketahui hamil 6 bulan.
Lalu pelaku mencari anak pertamanya, N yang tengah bermain ponsel. "Pelaku membacok korban (NN) hingga ibu jari putus, dan dilanjutkan membacok bagian punggung, tangan kiri hingga kepala," jelas Ngatijan.
Tak berhenti di situ. Pelaku mencari anak perempuannya, SM. Lalu menghabisinya. Ketiga korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan, penuh luka bacok.
Dugaan Motif Pembantaian
Polisi menyebut pelaku dan istri kerap cekcok. Sebelum kejadian, hal tersebut terulang. "Ya masalah keluarga, kemungkinan bisa faktor ekonomi," kata Ngatijan.
Jerat Hukum
Polisi memeriksa 4 saksi dalam kasus ini. Pelaku dijerat pasal 351 KUHP ayat 2, pasal 338 ayat 2, serta pasal 340 KUHP.
"Pelaku kita kenakan pasal berlapis dengan ancaman hukuman seumur hidup," pungkas Ngatijan.
(trw/aau)