.webp)
Polairud Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) segera memiliki markas unit (marnit) baru di Muara Mantuil, Kecamatan Banjarmasin Selatan. Pambangunan dilakukan karena markas lama sering dilanda banjir.
Direktur Polairud Polda Kalsel Kombes Andi Adnan mengatakan Marnit yang ada di Muara Mantuil itu sudah cukup lama beroperasi sejak 1999, sehingga kini sudah cukup rapuh dan diperlukan pembaharuan.
"Kita nilai Marnit ini kurang optimal untuk melayani masyarakat, untuk kapal yang sandar di sana kurang maksimal untuk bisa menampung anggota," kata Adnan di Banjarmasin, Selasa (29/7/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pembangunan markas baru merupakan hibah dari PT Turangga. Adnan menargetkan proses pembangunan bisa selesai pada November 2025 mendatang.
Nantinya, Marnit Mantuil ini akan dibangun cukup memadai untuk anggota beristirahat di lokasi. Sebab, dikatakan Adnan sebelumnya bangunan yang ada tidak memadai untuk anggota beristirahat, bahkan kebanjiran.
"Kalau bangunan lama itu, kalau air pasang masuk airnya ke Marnit. Kasian anggota kalau air pasang itu tidur di kapal," tutur Adnan.
Sementara itu, Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Rosyanto Yudha Hermawan berharap pembangunan dapat meningkatkan kinerja para anggota Polairud Polda Kalsel dan mendekatkan polisi dengan masyarakat.
"Meningkatkan solidaritas di internal Polairud serta meningkatkan kolaborasi dan solidaritas dengan seluruh pemangku kepentingan di perairan sungai Barito ini," ujar Yudha.
(bai/bai)
