Minggu (27/7) pagi yang tragis bagi Muhammad Iqbal Risanta. Pelajar kelas XII SMK itu tewas tertabrak mobil dinas Dit Samapta Polda Kalsel saat naik motor sendirian.
Kecelakaan terjadi di Jalan Ahmad Yani Kilometer 21, Kecamatan Liang Anggang, Banjarbaru sekitar pukul 07.00 WIB. Lokasinya tak jauh dari rumah korban.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hendak Sterilisasi Gereja
Berdasarkan keterangan polisi, mobil dinas Polda Kalsel tersebut ditumpangi empat orang anggota. Tim sedang dalam perjalanan menuju kegiatan sterilisasi gereja di Banjarmasin.
"Mobil Dinas Dit Samapta Polda Kalsel yang ditumpangi empat orang anggota dalam perjalanan menuju lokasi pengamanan kegiatan sterilisasi gereja di Banjarmasin," kata Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes Adam Erwindi, Minggu (27/7/2025).
Motor Pindah Lajur Mendadak
Sampai di TKP, motor yang dikendarai oleh korban tiba-tiba berpindah lajur yang diperkirakan akan belok di u-turn. Namun korban tidak memberikan tanda, sehingga mobil dinas tak sempat menghindar.
"Pada saat berbelok korban tidak menggunakan lampu sein dan tertabrak oleh Mobil K9 (Dit Samapta Polda Kalsel). akibat kecelakaan tersebut korban meninggal dunia di tempat," tutur Adam.
Masih Pelajar, Tak Punya SIM
Pihaknya sudah bertemu dengan keluarga korban untuk menyampaikan ucapan bela sungkawa. Dari keterangan pihak keluarga, korban menyebutkan jika korban baru belajar sepeda motor dan belum memiliki surat izin mengemudi (SIM).
Diketahui bahwa korban merupakan pelajar di SMK 1 Gambut, Kabupaten Banjar.
"Pihak keluarga juga menyampaikan bahwa korban memang baru belajar sepeda motor dan belum memiliki SIM," ujarnya.
Polda Usut Jika Ada Kelalaian
Polda Kalsel juga berjanji akan mengusut kasus kecelakaan tersebut. Pihaknya akan mengambil langkah tegas jika ada kelalaian anggota saat melaksanakan tugas.
"Jika dalam pemeriksaan ditemukan kelalaian atau pelanggaran yang dilakukan oleh anggota, Polda Kalsel akan mengambil tindakan tegas sesuai aturan yang berlaku," tegasnya
(bai/bai)