Tahun baru Islam atau tahun baru Hijriah 1 Muharram hendaknya menjadi momen untuk bermuhasabah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Salah satu amalannya adalah membaca doa akhir tahun dan awal tahun.
Simak artikel ini untuk mengetahui lafal atau bacaan doa tahun baru Hijriah 1 Muharram, beserta tulisan Arab, latin, dan artinya. Simak juga kapan dan tata cara membaca doa, serta maknanya.
Bacaan Doa Tahun Baru Hijriah
Dikutip dari situs Majelis Ulama Indonesia (MUI), doa tahun baru Hijriah dibagi menjadi dua waktu, yaitu doa akhir tahun dan doa awal tahun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Doa ini merujuk dari kitab Al-Jami' Al-Kabir karya Imam As-Suyuthi, yang kemudian ditambahi lafadz shalawat di awal kalimat oleh Mufti Batavia, Habib (Sayyid) Utsman bin Yahya.
Berikut bacaan doa tahun baru Hijriah 1 Muharram, Arab, latin, dan artinya:
1. Doa Akhir Tahun Dzulhijjah
Ψ§ΩΩΩΩΩΩΩ ΩΩ Ω ΩΨ§ ΨΉΩΩ ΩΩΩΨͺΩ ΩΩΩΩ ΩΨ°ΩΩΩ Ψ§ΩΨ³ΩΩΩΩΨ©Ω Ω ΩΩ ΩΩΨ§ ΩΩΩΩΩΩΨͺΩΩΩΩΩ ΨΉΩΩΩΩΩ ΩΩ ΩΩΩ Ω ΨͺΩΨ±ΩΨΆΩΩΩ ΩΩ ΩΩΨ³ΩΩΩΨͺΩΩΩ ΩΩ ΩΩΩ Ω ΨͺΩΩΩΨ³ΩΩΩ ΩΩ ΨΩΩΩΩ ΩΨͺΩ ΨΉΩΩΩΩΩΩ Ψ¨ΩΨΉΩΨ―Ω ΩΩΨ―ΩΨ±ΩΨͺΩΩΩ ΨΉΩΩΩΩ ΨΉΩΩΩΩΩΨ¨ΩΨͺΩΩΩ ΩΩ Ψ―ΩΨΉΩΩΩΨͺΩΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩ Ψ§ΩΨͺΩΩΩΩΨ¨ΩΨ©Ω Ψ¨ΩΨΉΩΨ―Ω Ψ¬ΩΨ±ΩΨ£ΩΨͺΩΩΩ ΨΉΩΩΩΩ Ω ΩΨΉΩΨ΅ΩΩΨͺΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩΩΩΩ ΩΩ ΩΩΨ§ΩΩΩΩΩΩ Ψ§Ψ³ΩΨͺΩΨΊΩΩΩΨ±ΩΩΩ ΩΩΨ§ΨΊΩΩΩΨ±Ω ΩΩΩΩ ΩΩ Ω ΩΨ§ ΨΉΩΩ ΩΩΩΨͺΩ Ω ΩΩΩ ΨΉΩΩ ΩΩΩ ΨͺΩΨ±ΩΨΆΩΨ§ΩΩ ΩΩΩΩΨΉΩΨ―ΨͺΩΩΩΩ Ψ§ΩΨ«ΩΩΩΩΨ§Ψ¨Ω ΩΩΨ§ΩΨ³ΩΨ§ΩΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩΩΩ ΩΩ ΩΩΨ§ Ψ°ΩΨ§ Ψ§ΩΩΨ¬ΩΩΩΨ―Ω ΩΩΨ§ΩΩΩΩΨ±ΩΩ Ω Ψ§ΩΩΩ ΨͺΩΩΩΨ¨ΩΩΩΩΩ Ω ΩΩΩΩΩ ΩΩΩΩΨ§ ΨͺΩΩΩΨ·ΩΨΉΩ Ψ±ΩΨ¬ΩΨ§Ψ¦ΩΩΩ Ω ΩΩΩΩΩ ΩΩΨ΅ΩΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩ ΨΉΩΩΩΩ Ψ³ΩΩΩΨ―ΩΩΩΨ§ Ω ΩΨΩΩ ΩΨ―Ω ΩΩΨΉΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩΩ ΩΩΨ΅ΩΨΩΨ¨ΩΩ ΩΩΨ³ΩΩΩΩΩ
Arab Latin:
Allahumma maa 'amiltu fi haadzhis-sanati mimmaa nahaitanii 'anhu falam atub minhu wa lam tardhahu wa lam tansahu wa halamta 'alayya ba'da qudratika 'alaa uquubatii wa da'autanii ilat taubati ba'da jur-atii alaa ma'syiyatika, Allahumma fa inni astagfiruka fagfirlii wa maa 'amiltu fiihaa mimma tardhaahu wa wa'adtanitsawaaba fas'alukallahumma yaa kariimu yaa dzal judi wal karami an tataqabbalahuu minnii wa laa taqtha' rajaaii minka yaa kariim. wa shallalahu 'alaa sayyidinaa Muhammadin wa 'alaa 'aalihii wa sahbihii wa sallam."
Artinya:
"Ya Allah, segala yang telah ku kerjakan selama tahun ini dari apa yang menjadi larangan-Mu, sedang kami belum bertaubat, padahal engkau tidak melupakannya dan engkau bersabar, yang sesungguhnya Engkau berkuasa memberikan siksa untukku, dan Engkau sudah mengajak hamba untuk bertaubat sesudah saya maksiat. Karena itu ya Allah saya mohon ampunan-Mu dan berilah ampunan kepadaku dengan kemurahan-Mu. Segala yang telah aku kerjakan selama tahun ini, berupa amal perbuatan yang Engkau ridhai dan Engkau janjikan akan membalasnya dengan pahala, hamba mohon kepada-Mu, wahai Dzat yang Maha Pemurah. Dan semoga Allah memberikan rahmat dan kesejahteraan atas pendahulu kami Muhammad, Nabi yang Ummi dan ke atas keluarga dan sahabatnya."
2. Doa Awal Tahun Muharram
Ψ§ΩΩΩΩΩΩΩ ΩΩ Ψ£ΩΩΩΨͺΩ Ψ§ΩΩΨ£ΩΨ¨ΩΨ―ΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩΨ―ΩΩΩΩ Ω Ψ§ΩΩΨ£ΩΩΩΩΩΩΨ ΩΩΨΉΩΩΩΩ ΩΩΨΆΩΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΨΉΩΨΈΩΩΩΩ Ω ΩΩΩΩΨ±ΩΩΩΩ Ω Ψ¬ΩΩΩΨ―ΩΩΩ Ψ§ΩΩΩ ΩΨΉΩΩΩΩΩΩ. ΩΩΩΩΨ°ΩΨ§ΨΉΩΨ§Ω Ω Ψ¬ΩΨ―ΩΩΩΨ―Ω ΩΩΨ―Ω Ψ£ΩΩΩΨ¨ΩΩ. Ψ£ΩΨ³ΩΨ£ΩΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΨΉΩΨ΅ΩΩ ΩΨ©Ω ΩΩΩΩΩΩ Ω ΩΩΩ Ψ§ΩΨ΄ΩΩΩΨ·ΩΨ§ΩΩ ΩΩΨ£ΩΩΩΩΩΩΩΨ§Ψ¦ΩΩΩΨ ΩΩΨ§ΩΩΨΉΩΩΩΩΩ ΨΉΩΩΩΩ ΩΩΨ°Ω Ψ§ΩΩΩΩΩΩΨ³Ω Ψ§ΩΨ£ΩΩ ΩΩΨ§Ψ±ΩΨ©Ω Ψ¨ΩΨ§ΩΨ³ΩΩΩΩΨ‘ΩΨ ΩΩΨ§ΩΩΨ§Ψ΄ΩΨͺΩΨΊΩΨ§ΩΩ Ψ¨ΩΩ ΩΨ§ ΩΩΩΩΨ±ΩΩΨ¨ΩΩΩΩΩ Ψ₯ΩΩΩΩΩΩΩ Ψ²ΩΩΩΩΩΩΨ ΩΩΨ§ Ψ°ΩΨ§ Ψ§ΩΩΨ¬ΩΩΩΨ§ΩΩ ΩΩΨ§ΩΩΨ₯ΩΩΩΨ±ΩΨ§Ω Ω ΩΩΨ΅ΩΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩ ΨΉΩΩΩΩ Ψ³ΩΩΩΨ―ΩΩΩΨ§ Ω ΩΨΩΩ ΩΨ―Ω ΩΩΨΉΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩΩ ΩΩΨ΅ΩΨΩΨ¨ΩΩ ΩΩΨ³ΩΩΩΩΩ
Arab Latin:
"Allahumma antal-abadiyyul-qadiimul-awwal. Wa 'alaa fadhlikal-'azhimi wujuudikal-mu'awwal. Wa haadzaa 'aamun jadiidun qad aqbal. Nas'alukal 'ishmata fiihi minasy-syaithaani wa auliyaa-ihii wa junuudihii. Wal'auna 'alaa haadzhihin-nafsil-ammarati bis-suu-i. Wal-isytighaala bimaa yuqorribuni ilaika zulfa. Yaa dzal-jalaali wal-ikraam. Wa shallallaahu 'alaa sayyidina Muhammadin wa 'alaa 'aalihi wa shahbihii wa sallam."
Artinya:
"Ya Allah Engkaulah yang abadi, dahulu, lagi awal. Dan hanya kepada anugerah-Mu yang Agung dan Kedermawanan-Mu perlindungan dalam tahun ini dari godaan setan, kekasih-kekasihnya dan bala tentaranya. dan kami memohon pertolongan untuk mengalahkan hawa nafsu amarah yang mengajak pada kejahatan, agar kami sibuk melakukan amal yang dapat mendekatkan diri kami kepada-Mu wahai Dzat yang memiliki Keagungan dan kemuliaan. Semoga Allah senantiasa melimpahkan rahmat dan keselamatan kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW, dan ke atas para keluarga dan sahabatnya."
Waktu dan Tata Cara Membaca Doa
Waktu membaca doa tahun baru Islam atau tahun baru Hijriah adalah saat pergantian tahun. Berbeda dengan tahun baru Masehi, pergantian tahun Hijriah bukan pada pukul 24.00, melainkan di waktu Magrib.
Dikutip dari NU Online, doa akhir tahun dibaca pada akhir bulan Dzulhijjah. Tergantung ada berapa hari pada bulan tersebut. Jika 29 hari, maka dibaca pada 29 Dzulhijjah. Tetapi jika 30 haru, maka dibaca pada 30 Dzulhijjah.
Waktu membaca doa akhir tahun adalah sebelum Magrib, yakni di kisaran setelah Asar sampai sebelum Magrib. Doanya dibaca sebanyak 3 kali.
Sementara doa awal tahun dibaca setelah waktu sholat Magrib pada hari yang sama. Di saat itulah kita sudah memasuki tahun baru Hijriah. Doa ini juga dibaca 3 kali.
Tata cara membaca doa awal tahun adalah dengan penuh harapan bahwa Allah akan menganugerahkan rahmat, perlindungan, kesehatan, keharmonisan, keselamatan, rezeki, wafat husnul khatimah, dan berbagai kebaikan lainnya.
Kapan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah?
Merujuk kalender nasional, Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah jatuh pada Jumat, 27 Juni 2025. Namun biasanya akan kembali dilakukan pengamatan hilal oleh pemerintah untuk menentukan awal tahun.
Untuk diketahui, dalam penetapan awal bulan Syawal dan Dzulhijjah 1446 Hijriah kemarin, tidak ada perbedaan antara pemerintah, NU, dan Muhammadiyah.
Makna Tahun Baru Islam dan Muharram
Berbeda dengan tahun baru Masehi 1 Januari yang selalu digelar dengan pesta meriah, tahun baru Islam 1 Muharram terasa berkebalikan. Dilansir dari situs Kemenag Bali, tahun baru Islam merupakan momen berintrospeksi terhadap tindakan kita selama setahun lalu agar bisa diperbaiki di tahun depan.
Tahun baru Islam perlu diperingati dengan maksud untuk mengambil i'tibar atau pelajaran. Seperti peristiwa sejarah hijrah, umat Islam melakukan perjalanan fisik dari satu tempat ke tempat lain. Umat Islam juga harus mengevaluasi perbuatan tahun lalu agar semakin baik di tahun selanjutnya.
Sementara dilansir dari NU Online, nama Muharram berarti bulan yang diharamkan. Maksudnya, bulan ini diharamkan untuk berperang. Dalam kitab Tafsir Ibnu Katsir, dijelaskan bahwa bulan Muharram memiliki banyak keutamaan dan kemuliaan, sehingga tidak layak menodai bulan tersebut dengan peperangan.
Demikian tadi bacaan doa tahun baru Hijriah 1 Muharram. Detikers bisa membacanya di waktu-waktu yang ditentukan.
(bai/des)