Hari Lingkungan Hidup Sedunia 5 Juni, Asal-usul dan Tema 2025

Hari Lingkungan Hidup Sedunia 5 Juni, Asal-usul dan Tema 2025

Kanya Anindita Mutiarasari - detikKalimantan
Kamis, 05 Jun 2025 07:30 WIB
Kampanye Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025
Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Foto: Situs UNEP
Balikpapan -

Tanggal 5 Juni diperingati sebagai Hari Lingkungan Hidup Sedunia atau World Environment Day. Pada hari ini, negara-negara sedunia diajak untuk memperjuangkan isu-isu lingkungan.

Hari Lingkungan Hidup Seduni dipimpin oleh Program Lingkungan Hidup PBB atau United Nations Environment Programme (UNEP) dan diadakan sejak 1973. Mengutip detikNews, hari ini telah berkembang menjadi platform global terbesar untuk penjangkauan lingkungan hidup. Untuk tahun 2025, Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025 diadakan dengan Republik Korea sebagai tuan rumahnya.

Berikut asal-usul diadakannya Hari Lingkungan Hidup Sedunia dan tema globalnya pada tahun 2025.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejarah Hari Lingkungan Hidup Sedunia

Majelis Umum PPP pada tahun 1972 menetapkan 5 Juni sebagai peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Hari Lingkungan Hidup Sedunia menjadi sarana utama PBB untuk mendorong kesadaran dan tindakan di seluruh dunia terhadap lingkungan.

Dalam lima tahun terakhir, Hari Lingkungan Hidup Sedunia berkembang menjadi salah satu platform global terbesar untuk penjangkauan lingkungan. Hari tersebut juga telah menjadi platform penting untuk mempromosikan kemajuan pada dimensi lingkungan dari Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.

Lebih dari 150 negara berpartisipasi dalam peringatan hari tersebut setiap tahun. Merek Hari Lingkungan Hidup Sedunia juga diadopsi oleh perusahaan-perusahaan besar, organisasi non-pemerintah, masyarakat, pemerintah, dan selebritas dari seluruh dunia untuk memperjuangkan isu-isu lingkungan.

Republik Korea menjadi tuan rumah Sidang Kelima Komite Negosiasi Antarpemerintah pada tahun 2025 tentang pencemaran plastik, termasuk di lingkungan laut. Negosiasi ini bertujuan untuk mengembangkan instrumen internasional yang mengikat secara hukum tentang pencemaran plastik, sesuai amanat resolusi Majelis Lingkungan PBB 5/14 .

"Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada tahun 2025 akan menjadi momen penting bagi konservasi lingkungan global karena kami berharap dapat menyelesaikan perjanjian plastik global. Sebagai negara tuan rumah Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Republik Korea akan memimpin upaya internasional untuk mencegah polusi plastik," kata Menteri Lingkungan Hidup Republik Korea Han Wha-jin.

Tema Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025

Mengutip edaran Menteri Lingkungan Hidup RI, UNEP telah menetapkan tema global peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, yakni Ending Plastic Polution atau yang diterjemahkan menjadi "Hentikan Polusi Plastik".

Tema tersebut dipilih dengan mempertimbangkan dampak signifikan pencemaran plastik pada lingkungan, kesehatan masyarakat, dan makhluk hidup lainnya. Arahan Presiden Prabowo Subianto, target pengelolaan sampah plastik harus mencapai sebesar 50% pada 2025 dan 100% pada 2029.

Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025 ini dilaksanakan dengan gerakan nasional "Apel Bersama dan Aksi Bersih Sampah Plastik", diadakan serentak di seluruh wilayah Indonesia pada Kamis (5/6) pagi mulai pukul 07.30 waktu setempat. Aksi mencakup bersih pantai, bersih sungai, bersih lingkungan sekolah dan kampus, bersih pasar, bersih rumah ibadah, bersih desa/kelurahan, dan lokasi lainnya.




(des/des)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads