Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Republik Indonesia dijadwalkan mengunjungi Kalimantan Utara pada 26-28 Mei 2025, untuk meninjau pengelolaan kawasan perbatasan khususnya Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Sebatik.
Kunjungan itu bertujuan memastikan perbatasan tak hanya aman, tapi juga jadi penggerak ekonomi masyarakat. Plt Deputi I KSP, Letjen TNI (Purn) Hilman Hadi mengatakan kunjungan ini bagian dari komitmen Presiden untuk memperkuat strategi pengelolaan perbatasan.
"Kawasan perbatasan harus jadi motor ekonomi dan kesejahteraan, selain pengamanan negara," ujarnya dalam surat resmi KSP.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Agenda kunjungan mencakup peninjauan PLBN Sebatik, kawasan pengembangan ekonomi, hingga proyek swasembada pangan melalui Gerakan Perluasan Areal Tanam (GPAT).
KSP juga akan bertemu pemerintah daerah dan tokoh masyarakat untuk membahas percepatan infrastruktur dan kesejahteraan warga. Tak hanya soal ekonomi, kunjungan ini juga menyoroti penguatan keamanan perbatasan dan kerja sama dengan negara tetangga.
"Kami ingin pastikan kebijakan pusat dan daerah selaras untuk wujudkan perbatasan yang kuat dan sejahtera," tutup Hilman.
(sun/des)