Aksi Bersih-bersih Sampah di Sekitar TPA Basirih Banjarmasin

Aksi Bersih-bersih Sampah di Sekitar TPA Basirih Banjarmasin

Khairun Nisa - detikKalimantan
Minggu, 13 Apr 2025 20:31 WIB
Pembersihan TPA Basirih secara serentak dilakukan seluruh elemen masyarakat di Banjarmasin. Itu dilakukan untuk mengembalikan fungsi saluran air di sana.
Wali Kota Banjarmasin, HM Yamin HR membersihkan sampah di saluran air/Foto: Khairun Nisa/detikKalimantan
Banjarmasin -

Pembersihan TPA Basirih secara serentak dilakukan seluruh elemen masyarakat di Banjarmasin. Itu dilakukan untuk mengembalikan fungsi saluran air di sana.

Sebab berdasarkan surat balasan yang diterima Pemerintah Kota Banjarmasin pada Jumat (11/4), Kementerian Lingkungan Hidup memberikan izin untuk membuka kembali TPA Basirih. Namun bukan untuk membuang sampah kembali. Melainkan untuk melakukan perbaikan TPA dan saluran air limbah.

"Ini kita sama-sama membersihkan di sekitaran TPA Basirih, semenjak kita diperbolehkan melakukan aktivitas untuk penataan, perbaikan, dan untuk perbaikan sanitasi," ujar Wali Kota Banjarmasin, HM Yamin HR, Minggu (13/4/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menegaskan TPA Basirih tidak boleh digunakan sebagai tempat pembuangan sampah. Pihaknya kini berupaya menyelesaikan catatan-catatan yang diberikan Kementerian LH beberapa waktu lalu.

"Yang mana kurang kita perbaiki, yang belum kita selesaikan dalam waktu yang sesingkat-singkatnya," tegas Yamin.

Ia berharap dari perbaikan dan pembersihan yang dilakukan bisa berdampak baik terhadap saluran air. Yamin ingin saluran air di TPA Basirih bebas dari sampah-sampah yang dapat menyumbat jalannya air.

Pembersihan TPA Basirih secara serentak dilakukan seluruh elemen masyarakat di Banjarmasin. Itu dilakukan untuk mengembalikan fungsi saluran air di sana.Aksi bersih-bersih sampah di sekitar TPA Basirih, Banjarmasin Foto: Khairun Nisa/detikKalimantan

Yamin menekankan upaya ini merupakan bukti keseriusan Pemkot Banjarmasin dalam penanganan sampah. Untuk membuktikan Banjarmasin tak main-main dalam pengelolaan dan penanganan sampah.

Salah satu SKPD yang turut hadir ialah Kepala Dinas Sosial Banjarmasin, Nuryadi. Ia hadir dalam kegiatan bersih-bersih itu bersama stafnya untuk terjun langsung dalam pembersihan saluran air, juga untuk melihat langsung bagaimana kondisi TPA terkini.

"Tadi selain membersihkan saluran air, kita juga ada kegiatan menanam pohon," katanya.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Banjarmasin, Ramadan juga turut serta dalam pengelolaan sampah dari lingkungan kantornya. Sebab, ia berkantor bersama dengan dua dinas lain. Ramadan mengatakan pengelolaan sampah di kantor diterapkan mulai dari acara-acara yang tidak lagi menggunakan kue kotakan.

"Kita mengurangi penggunaan kotak kue itu, kemudian kalau acara di kantor itu minumnya pakai botol masing-masing. Kita minimalisir," sebutnya.

Kemudian ia juga mengingatkan para staf bisa mengelola sampah di rumah. Sebab TPA Basirih sudah ditutup untuk sampah sejak awal Februari lalu.

"Kita ingatkan staf dan pegawai agar bisa mengelola sampah-sampahnya di rumah juga," tutupnya.




(sun/des)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads