Laga PSIM Jogja vs Persijap Jepara sempat diwarnai protes dari pemain PSIM kepada wasit. Momen protes itu terjadi di ujung laga yang berakhir imbang tanpa gol tersebut.
Laga yang digelar di Stadion Mandala Krida, Jogja, itu dipimpin Rihendra Pubra, wasit asal Sumatra Utara. Di akhir laga, Rihendra meniup peluit panjang pada menit 90+3, lebih cepat dari tambahan waktu yang diberikan yakni lima menit.
Usai peluit panjang, pemain PSIM tampak menanyakan keputusan wasit yang sudah menghentikan laga. Namun protes itu direspons wasit yang terlihat marah-marah lalu meninggalkan lapangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ditanya soal insiden tersebut, Seto Nurdiantoro mengaku tak ambil pusing. Dia juga tak banyak memberikan komentar.
"Soal wasit saya tidak mau menanggapi wasit karena itu bukan ranah saya dan jadi pembelajaran tim saja," ujar Seto saat jumpa pers usai laga, Rabu (2/10/2024).
"Bagaimana saat bermain bola kita harus melawan semuanya. Nyuwun sewu semua, saya tidak akan mengomentari wasit, karena teman-teman juga sudah tahu. Sampai selesai kompetisi ini saya tidak mau komentar wasit," tegas dia.
Di sisi lain, gelandang PSIM Adittia Gigis juga enggan memberikan komentar banyak soal kepemimpinan wasit.
"Untuk komentar (wasit) kurang waktu bukan jadi alasan juga untuk pemain karena memang harus bisa menang di awal kenapa menggebu-gebu di akhir," pungkas dia.
(aku/dil)
Komentar Terbanyak
Ternyata Ini Sumber Suara Tak Senonoh yang Viral Keluar dari Speaker di GBK
Komcad SPPI Itu Apa? Ini Penjelasan Tugas, Pangkat, dan Gajinya
Pengakuan Lurah Srimulyo Tersangka Korupsi Tanah Kas Desa