Sengitnya Laga PSS Vs PSIS, Skor Tipis-Ricuh Suporter di Menit Akhir

PSS Sleman harus mengakui kekuatan dari tim tuan rumah PSIS Semarang di laga lanjutan pekan ke-21 Liga 1 2023/2024. PSS Sleman menelan kekalahan dengan skor tipis 0-1 dari PSIS Semarang.

Tak hanya itu, laga yang digelar di Stadion Jatidiri, Semarang, Minggu (3/12/2023) sore bahkan diwarnai kericuhan dari suporter. Kedua suporter diketahui saling ejek hingga turun ke lapangan.

Babak Pertama

PSS Sleman sempat menguasai jalannya pertandingan di babak pertama. Beberapa peluang yang coba diciptakan PSIS berhasil dihalau.

Elvis Kamsoba sempat mengancam pertahanan PSIS pada menit ke-8. Namun sayang, pemain asal Burundi itu berhadapan langsung dengan kiper Adi Satryo, dan gagal mencetak gol perdananya bagi PSS.

Hingga menit ke-20, belum ada peluang yang benar-benar mengancam dari kedua tim. PSS yang bermain kolektif sempat beberapa kali mengobrak-abrik pertahanan PSIS.

Permainan terus berjalan cukup intens selama babak pertama berlangsung. Hingga menjelang turun minum, pelanggaran dilakukan oleh Thales pada Carlos Fortes.

Hadiah penalti pun diberikan untuk PSIS yang berhasil dieksekusi dengan baik oleh Carlos Fortes pada menit ke-48. Skor pun berakhir 1-0 hingga turun minum.

Babak Kedua

Selama babak kedua, PSS terus mencoba membongkar pertahanan dari PSIS. Bahkan, mereka mampu membuat anak asuh Risto Vidakovic cukup frustasi.

Meski mendominasi jalannya pertandingan, Super Elang Jawa tak mampu membuat puluang yang berbahaya. Malah, tim tuan rumah hampir menambah keunggulan di menit ke-54 yang berhasil dihalau Anthony Pinthus.

Pada menit ke-64, PSS mencoba peruntungan dengan mengganti skuadnya. Ajak Riak masuk menggantikan Esteban Vizcarra sementara Kim Kurniawan juga masuk menggantikan Wahyudi Hamisi.

PSS coba membangun serangan, peluang datang dari Jonathan Bustos yang mencoba memberikan umpan ke Ajak Riak pada menit ke-76. Sayang, umpannya mampu dipatahkan barisan pertahanan PSIS.

Jelang injury time, PSS masih belum mampu merobohkan pertahanan PSIS. Tuan rumah tercatat memiliki beberapa peluang berbahaya, berbeda dengan PSS yang cukup kesulitan membobol gawang Adi Satryo.

Hingga peluit akhir pertandingan, PSS tak mampu membalikkan keadaan. Skor berakhir dengan kekalahan PSS 0-1 dari PSIS.

Hasil tersebut membuat PSS bertahan di posisi ke-13 dengan 23 poin, sedangkan PSIS melesat ke tiga besar dengan 37 poin dan menggeser posisi Bali United.

Laga PSIS vs PSS di Stadion Jatidiri Semarang, Minggu (3/12/2023), dihentikan pada menit 90, dengan hasil akhir untuk kemenangan PSIS 1-0. Foto: Prihatnomo/detikJateng

Suporter Ricuh

Laga sengit antara PSS vs PSIS diwarnai dengan kericuhan suporter di menit=menit akhir laga. Bahkan, saat memasuki menit ke-90, laga sempat dihentikan sementara lantaran suporter PSIS turun ke lapangan.

Kericuhan bermula saat suporter Semarang membalas ejekan suporter lain yang diduga dari Sleman. Beberapa pemain PSIS turut melerai dan meredam amarah suporter.

Kericuhan tersebut membuat laga yang sudah memasuki menit tambahan terpaksa diakhiri lebih awal.

Kim Sayangkan Kericuhan

Pemain PSS Sleman, Kim Jeffry Kurniawan mengaku kecewa dengan kericuhan yang terjadi. Apalagi kericuhan terjadi saat PSS masih memiliki kesempatan beberapa menit untuk menyamakan kedudukan.

"Sebenarnya cukup disayangkan kejadian-kejadian di akhir pertandingan sehingga laga tidak bisa dilanjutkan, padahal masih ada sisa 2-3 menit," ujar Kim saat sesi jumpa pers usai laga, Minggu (3/12/2023).

Lebih lanjut, Kim Kurniawan berharap ada solusi terkait dengan insiden keributan ini ke depannya. Mengingat, saat ini PSS juga telah diberi sanksi Komite Disiplin (Komdis) berupa larangan suporter untuk menghadiri tiga laga home PSS.

"Mudah-mudahan bisa diubah dari semua pihak yang terlibat dan ada solusi untuk itu. Karena di sepakbola apapun bisa terjadi," ucap pemain kelahiran Jerman itu.

"Jadi cukup disayangkan, tapi apa boleh buat. Semoga di pertandingan selanjutnya lebih baik lagi," tambahnya.

Video Bus Sugeng Rahayu Diserang Suporter PSS Sleman

Video Bus Sugeng Rahayu Diserang Suporter PSS Sleman