10 Manfaat Asam Jawa untuk Kesehatan, Benarkah Bisa Membersihkan Ginjal?

Asam jawa kerap kali digunakan dalam berbagai kuliner tradisional, mulai dari sayur asem hingga jamu tradisional. Di balik cita rasa khasnya, asam jawa sebenarnya menyimpan berbagai manfaat bagi kesehatan.

Tumbuhan bernama latin Tamarindus indica ini telah lama digunakan sebagai bahan pengobatan tradisional. Bagi masyarakat Jawa, misalnya, tumbuhan ini dikenal sebagai obat penambah nafsu makan, penurun panas, hingga bahan alami untuk perawatan kulit. Kandungan vitamin, mineral, dan antioksidan di dalamnya dipercaya berperan dalam menjaga kesehatan tubuh.

Lantas, apa saja manfaat kesehatan lain dari asam jawa? Apakah benar bisa membersihkan ginjal? Berikut penjelasan yang lebih lengkap mengenai manfaat asam jawa serta fakta ilmiahnya.

Kandungan Gizi Asam Jawa

Tanaman asam jawa merupakan tanaman asli Afrika. Tanaman ini mengandung asam tartarat dan gula pereduksi yang bisa digunakan sebagai pengasam alami. Inilah sebabnya asam jawa banyak digunakan untuk olahan kuliner.

Menurut jurnal Bioaktivitas dari Tanaman Asam Jawa (Tamarinda indica) oleh Handini Zahrah Firdausi dkk, asam jawa memiliki kandungan vitamin dan mineral yang tinggi, yakni fosfor, kalium, kalsium, dan magnesium. Selain itu asam jawa juga mengandung banyak senyawa aktif seperti fenolik, glikosida jantung, arabinosa, pektin, asam uronat, xilosa, glukosa, hingga antioksidan. Kandungan inilah yang menjadi kunci bagi banyaknya manfaat asam jawa.

10 Manfaat Asam Jawa bagi Kesehatan

1. Mengatasi Batuk

Asam jawa mengandung senyawa seperti tanin dan flavonoid yang memiliki sifat anti inflamasi atau anti peradangan. Selain mengurangi peradangan, asam jawa juga bisa mengatasi batuk yang biasanya ditandai dengan gejala sakit tenggorokan.

2. Mengurangi Nyeri Haid

Menurut jurnal Asam Jawa dan Intensitas Nyeri Dismenore Primer pada Remaja Putri oleh Alfina Aisatus Saadah, asam jawa dapat merangsang produksi hormon progesteron pada perempuan. Stabilnya hormon ini akan memperkecil nyeri yang diakibatkan ketegangan mulut rahim saat mengeluarkan darah haid. Dengan kata lain, asam jawa dapat mengurangi nyeri haid dan memperlancar peredaran darah.

3. Menurunkan Kadar Kolesterol

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun oleh Farida dkk, asam jawa memberikan pengaruh yang signifikan terhadap penurunan kolesterol jahat. Kandungan asam jawa juga dianggap dapat mengurangi aktivitas pembentukan lemak serta meningkatkan antioksidan dalam tubuh.

4. Menurunkan Kadar Gula

Asam jawa dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh. Seperti yang diketahui, kadar gula berlebih dapat meningkatkan resiko diabetes. Asam jawa dapat dikonsumsi sebagai upaya untuk mengontrol kadar gula dalam tubuh atau menguranginya bagi penderita diabetes.

5. Menjaga Kesehatan Jantung

Magnesium dan kalium dalam asam jawa berperan penting dalam menjaga kesehatan jantung. Utamanya, dalam mengontrol tekanan darah. Kandungan antioksidannya juga membantu mencegah penumpukan plak pada pembuluh darah.

6. Menurunkan Demam

Dalam pengobatan tradisional Jawa, asam jawa biasanya diracik sebagai jamu untuk menurunkan panas. Sifat anti inflamasinya dianggap dapat membantu meredakan demam.

7. Menjaga Daya Tahan Tubuh

Kandungan polifenol dan vitamin C dalam asam jawa dapat membantu melawan radikal bebas. Dengan mengonsumsinya secara rutin, kandungan antioksidannya juga dapat membantu untuk mendukung daya tahan tubuh.

8. Meredakan Nyeri Sendi

Sifat anti inflamasi dalam asam jawa memiliki banyak sekali manfaat. Selain mengurangi peradangan hingga mengatasi demam, kandungan tersebut dapat membantu meredakan nyeri sendi. Selain diminum air rebusannya, daun asam jawa juga bisa digunakan langsung sebagai kompres pada area yang nyeri atau bengkak.

9. Membersihkan Ginjal

Sebuah penelitian berjudul Ekstrak Metanol Biji Asam Jawa (Tamarindus Indica) Memperbaiki Kerusakan Histopatologi Ginjal Tikus yang Diinduksi Aluminium oleh Anang Dwi Atmoko menunjukkan bahwa ekstrak biji asam jawa berpotensi melindungi ginjal dari paparan aluminium klorida. Hal ini berkaitan dengan kandungan antioksidan dan polifenol pada asam jawa.

Penelitian tersebut menunjukkan bahwa asam jawa memiliki potensi untuk menjaga kesehatan ginjal, terutama dari paparan zat toksik seperti alumunium.

10. Menjaga Kesehatan Kulit

Asam jawa sering dimanfaatkan untuk perawatan kulit atau produk kecantikan karena kandungan vitamin C dan antioksidannya. Biasanya, asam jawa secara alami digunakan sebagai masker tradisional untuk membantu mencerahkan kulit hingga mengurangi noda hitam.

Cara Mengonsumsi Asam Jawa

Asam jawa dapat dikonsumsi sebagai bahan masakan, minuman, hingga jamu tradisional. Untuk olahan minuman, asam jawa dapat direbus dengan madu adau kayu manis, lalu saring dan sisakan airnya saja.

Bagi penderita gangguan lambung atau maag, konsumsi asam jawa terlalu banyak bisa memicu iritasi karena kandungan asamnya. Begitu juga bagi penderita gangguan ginjal tertentu, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan tenaga kesehatan sebelum rutin mengonsumsi asam jawa agar tetap aman.

Itulah sederet informasi tentang manfaat asam jawa bagi kesehatan. Semoga bermanfaat ya!

Artikel ini ditulis oleh Ikfina Kamalia Rizki peserta Program MagangHub Bersertifikat dari Kemnaker di detikcom

Video: Cashless Kian Diminati, Apakah Bayar Cash Masih Berlaku?

Video: Cashless Kian Diminati, Apakah Bayar Cash Masih Berlaku?