29 Karya Yati Pesek, Seniman Senior yang Viral Disebut Dihina Gus Miftah

Seniman senior Yati Pesek ramai diperbincangkan di media sosial. Hal ini disebabkan beredarnya video Yati Pesek dicemooh oleh Utusan Khusus Presiden, Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah.

Dalam video yang dilihat dari 20detik, Jumat (6/12/2024), kejadian itu berlangsung saat Gus Miftah dan Yati Pesek berada di atas panggung sebuah pagelaran wayang. Video itu juga diketahui diunggah pada 5 Maret 2022 di kanal YouTube Gus Miftah Official.

Di tengah pagelaran itu, Gus Miftah terlihat menarik lengan Yati Pesek sambil mengucapkan sesuatu. Dia juga terdengar mengucapkan kata yang tidak pantas kepada Yati Pesek.

"Niki wau lagune Bajing Loncat, *** kula ajak munggah (Ini tadi lagunya berjudul Bajing Loncat, 'mengucapkan kalimat yang disensor' saya ajak naik)," tutur Gus Miftah kemudian tertawa.

Meski sempat terkejut mendengar ucapan Gus Miftah, Yati kemudian menjawab. Dia menyebut Gus Miftah adalah gurunya meskipun usianya lebih muda dari Yati Pesek.

"Ngunekne aku ***. Niki sampeyan saiki arepo enom ning dadi guruku lho (Menyebut aku 'kalimat disensor'. Ini kamu sekarang meskipun muda tetapi jadi guruku lho)," ucap Yati Pesek.

Gus Miftah kemudian lanjut menimpali dengan kembali menyebut kalimat yang tidak pantas. Hal ini membuat Gus Miftah kembali disorot setelah dirinya viral usai mengolok-olok penjual es teh di Magelang beberapa hari lalu.

"Kula niku bersyukur Bude Yati elek, mila dadi sinden. Lak ayu dadi **** (Saya itu bersyukur Bude Yati jelek, makanya jadi sinden. Kalau cantik jadi 'mengucapkan kata yang disensor')," ujar Gus Miftah yang disambut gelak tawa penonton.

Lantas siapa seniman senior Yati Pesek yang viral dicemooh Gus Miftah dan apa saja karyanya? Berikut ulasan lengkapnya dikutip dari tesis Yati Pesek Seniman Serba Bisa dalam Seni Pertunjukan Populer oleh Pujiyani (2015) dan laman resmi Internet Movie Database (IMDb).

Daftar Karya Yati Pesek

Kelompok Seni Yati Pesek

1. Wayang Orang Jati Mulya Kebumen
2. Panca Murti (1966)
3. Darma Mudha Yogyakarta (1967)
4. Sari Budaya Klaten
5. Wayang Orang Ajudan Jenderal Komando Resort Militer (Ajenrem) 081 Madiun (1968)
6. Ketoprak Mudha Rahayu Yogyakarta (1969)
7. Ketoprak Siswa Budaya Tulungagung (1970)
8. Ketoprak Plesetan (1990)

Film yang Dibintangi Yati Pesek

1. Serangan Fajar (1982)
2. Langitku Rumahku (1984)
3. Lawang Sewu (2007) sebagai Yati
4. Wakil Rakyat (2009) sebagai Sanem
5. Ayat-Ayat Adinda (2015) sebagai juri final 2
6. Kuambil Lagi Hatiku (2019) sebagai Nenek
7. Abracadabra (2019) sebagai Sutini
8. Mecca I'm Coming (2019) sebagai ibu dari Pitoyo
9. Yowis Ben 3 (2021) sebagai organisator acara senior
10. Yowis Ben Finale (2021) sebagai organisator acara senior
11. Teluh (2022) sebagai Sutinah
12. Mendung Tanpo Udan (2024) sebagai Mbah Retno
13. Seni Memahami Kekasih (2024) sebagai ibu kost

Acara TV Yati Pesek

1. Sandiwara Jenaka Kedaulatan Rakyat (KR) Televisi Republik Indonesia (TVRI) Yogyakarta (1980-1990)
2. Trio Jenaka KR
3. Pertunjukan Limbuk Cangkik Indosiar (67 episode)
4. Pengasuh Acara Padhepokan Karang Tumaritis TVRI Yogyakarta

Iklan yang Dibintangi Yati Pesek

1. Iklan Konimaag PT Konimex (1997-1999)

Kelompok Seni yang Didirikan Yati Pesek

1. Padhepokan Seni Endah Suryatiningrum Klaten (2005)
2. Ketoprak Kartini Mataram (2007)
3. Wayang Orang Tresno Budoyo (2009)

Profil Singkat Yati Pesek

Yati Pesek memiliki nama asli Suyati. Dia lahir di Yogyakarta, 8 Agustus 1952. Yati Pesek diketahui sudah memiliki darah seni dari lahir karena ayahnya, Sujito, merupakan pengrawit dan ibunya, Sujilah, adalah penari.

Sejak kecil, Yati sudah belajar menari dari ibunya dan dari guru tari Konservatori Karawitan Surakarta, R.M. Joko Daulat. Saat berusia tujuh tahun, Yati sudah sering tampil menari untuk membuka pertunjukan wayang orang. Akibatnya, pendidikan formal Yati jadi terbengkalai. Dia hanya sempat bersekolah hingga jenjang sekolah dasar, lalu memutuskan untuk keluar dan bergabung dengan seniman tobong.

Ayah Yati meninggal saat dia berusia 9 tahun, disusul oleh ibunya yang meninggal 3 tahun kemudian. Setelah itu Yati hidup mandiri dan menjadi penari dari satu tobong ke tobong yang lain dan berpindah-pindah dari Jawa Tengah, Jogja, hingga ke Jawa Timur.

Yati kemudian makin populer saat dirinya mulai membintangi beberapa film, iklan, dan sinetron di bioskop dan TV nasional sejak tahun 1980-an. Kini, nama Yati Pesek kembali ramai diperbincangkan setelah potongan videonya dicemooh oleh Gus Miftah viral di media sosial.

Demikian penjelasan tentang daftar karya Yati Pesek yang viral disebut dihina Gus Miftah. Semoga informasi ini membantu!

Artikel ini ditulis oleh Ardian Dwi Kurnia, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.

Video Yati Pesek Buka Suara Setelah Dihina Gus Miftah: Hatiku Sakit Sekali

Video Yati Pesek Buka Suara Setelah Dihina Gus Miftah: Hatiku Sakit Sekali