Omah Indische di Kotagede, Jogja, dijuluki Rumah Pocong Sumi. Budayawan asal Kotagede, Achmad Charris Zubair prihatin dengan julukan berkonotasi horor itu.
Diketahui, rumah berarsitektur gaya Eropa itu memang dikenal masyarakat memiliki kisah mistis dengan sosok 'Pocong Sumi' di baliknya.
"Saya ndak terima itu rumah dijadikan seperti itu. Lha wong itu rumah bersejarah punyanya Pak Rasjidi, Menteri Agama pertama, anak Pak Atmosudigdo. Kok dijadiin horor," kata Zubair kepada detikJogja, Jumat (4/8/2023).
Menurut mantan Ketua Dewan Kebudayaan Jogja dan eks pengajar di UGM ini, rumah tersebut merupakan bangunan bersejarah yang menjadi bukti keragaman budaya di Kotagede.
Sejarah Omah Indische
Omah Indische merupakan rumah peninggalan zaman Belanda yang dibangun pada 1860. Nono, penjaga Omah Indische, mengatakan orang pertama yang menempati rumah tersebut adalah pasangan suami istri Atmosudigdo.
"Beliau-beliau ini orang Jawa asli," tutur Nono kepada detikJogja, Senin (19/6/2023).
Pasangan Atmosudigdo memiliki lima orang anak yang salah satunya menjadi Menteri Agama pertama Republik Indonesia (RI), Mohammad Rasjidi. Rasjidi lahir pada 20 Mei 1915 dan dilantik sebagai Menag pada 3 Januari 1946. Dua saudara Rasyidi tinggal di luar negeri dan dua lainnya tinggal di luar Jogja. Sedangkan Rasjidi tinggal di Jakarta sejak menjabat sebagai Menag.
"Dari tahun 1946 sampai sekarang, rumah ini tidak ditempati sama keluarga Bapak (Rasjidi)," ucap Nono.
Omah Indische terbengkalai selama bertahun-tahun dan tertutup oleh pepohonan serta semak belukar. Usai Gempa Jogja 2006, Nono kemudian berinisiatif untuk membersihkan bangunan yang sudah berbentuk hutan tersebut. Pada waktu yang sama, keluarga Rasjidi datang menilik Omah Indische dan meminta Nono untuk merawat serta menjaga rumah itu sampai sekarang.
Simak asal-usul julukan Rumah Pocong Sumi di halaman selanjutnya.
(rih/aku)