Naik-Turun Harga Sembako Jogja Sepekan Ini 18-23 November 2024

Setiap pekan, harga sembako Jogja mengalami perubahan, baik naik maupun turun. Butuh informasi lengkapnya? Cek naik turun sembako Jogja periode 18-23 November 2024 melalui uraian berikut.

Apa itu sembako? Sembako adalah akronim dari sembilan bahan pokok. Kesembilannya, sebagaimana tercantum dalam Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Republik Indonesia Nomor 115/MPP/Kep/2/1998, adalah beras, gula pasir, minyak goreng dan mentega, daging sapi dan ayam, telur ayam, susu, jagung, minyak tanah, dan garam beryodium.

Selain rincian sembako yang telah disebutkan, masyarakat tentu membutuhkan informasi seputar harga bahan lainnya, seperti cabai dan ikan. Untuk mendapat gambaran mengenai harga sembako selama seminggu terakhir, berikut ini uraian ringkasnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Fluktuasi Harga Sembako Jogja 18-23 November 2024

Sebagai informasi, sumber data yang dipakai adalah laman Badan Pangan Nasional, tepatnya di bagian kolom 'Harga Rata Rata Nasional'. Adapun metode pengambilannya adalah harga yang berlaku di pedagang eceran selama rentang waktu 18-23 November 2024.

Lebih lanjut, hanya bahan pokok dengan harga berfluktuasi sajalah yang akan dibahas dalam sub bahasan ini. Lingkup pembahasannya mencakup lima kabupaten Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, yakni Kabupaten Bantul, Kabupaten Sleman, Kabupaten Gunungkidul, Kabupaten Kulon Progo, dan Kota Jogja.

Diambil pada Minggu (24/11/2024) pukul 12.30 WIB, bahan pokok yang tercatat naik turun harganya selama seminggu terakhir adalah:

1. Beras Premium

Dalam sepekan terakhir, harga beras premium sempat naik satu kali di Kulon Progo, yakni pada 19 November. Pada tanggal tersebut, harganya naik dari Rp 14.100 menjadi Rp 14.200 per kilogram.

Perubahan harga juga tampak terjadi di Kabupaten Gunungkidul. Harganya sempat naik menjadi Rp 14.450 kendati kemudian turun lagi ke angka Rp 14.400 pada 23 November. Adapun di Sleman, beras premium naik 500 rupiah dari Rp 14.000 menjadi Rp 14.500 pada 20 November.

2. Beras Medium

Beras medium hanya berubah harga di dua kabupaten, yakni Kulon Progo dan Sleman, dengan rincian:
Kulon Progo: Rp 13.000 (18 November), Rp 12.900 (19 November), Rp 12.500 (20 November), dan Rp 12.900 (21-23 November)
Sleman: Rp 13.000 (18-19 November) dan Rp 13.500 (20-22 November)

3. Kedelai Biji Kering Impor

Perubahan harga kedelai biji kering yang diimpor dapat detikers simak melalui beberapa poin ini:

Kulon Progo: Rp 8.500 (18 November), Rp 8.200 (19 November), dan Rp 8.500 (20-23 November)
Gunungkidul: Rp 9.150 (18 November), Rp 9.200 (19 November), Rp 9.120 (20-21 November), dan Rp 8.850 (22-23 November)

4. Bawang Merah

Dari data yang tersaji, diketahui bahwasanya harga bawang merah tidak berubah hanya di satu kabupaten saja, yakni Kota Jogja. Berikut ini fluktuasi harganya:

Kulon Progo: Rp 35.000 (18-19 November), Rp 38.000 (20-21 November), dan Rp 37.000 (22-23 November)
Bantul: Rp 44.000 (18-20 November) dan Rp 42.000 (21-23 November)
Gunungkidul: Rp 35.680 (18 November), Rp 36.470 (19 November), Rp 36.990 (20-21 November), Rp 36.470 (22 November), dan Rp 34.000 (23 November)
Sleman: Rp 40.000 (18-19 November), Rp 42.000 (20 November), Rp 40.000 (21 November), dan Rp 42.000 (22 November)

5. Bawang Putih Bonggol

Bawang putih bonggol berubah harga tiga kabupaten, yakni Kulon Progo, Gunungkidul, dan Sleman, dengan rincian:

Kulon Progo: Rp 37.500 (18 November), Rp 38.000 (19 November), Rp 37.000 (20-21 November), dan Rp 38.000 (22-23 November)
Gunungkidul: Rp 37.250 (18-19 November), Rp 37.500 (20-21 November), Rp 37.250 (22 November), dan Rp 37.500 (23 November)
Sleman: Rp 38.000 (18-21 November) dan Rp 37.000 (22 November)

6. Cabai Merah Keriting

Cabai merah keriting berubah harganya di semua kabupaten DIY, sebagai berikut:

Kulon Progo: Rp 11.000 (18 November), Rp 15.000 (19 November), dan Rp 12.000 (20-23 November)
Bantul: Rp 16.000 (18-20 November) dan Rp 12.000 (21-23 November)
Gunungkidul: Rp 14.700 (18 November), Rp 15.750 (19-20 November), Rp 15.250 (21 November), Rp 14.730 (22 November), dan Rp 15.750 (23 November)
Sleman: Rp 14.000 (18 November), Rp 15.000 (19-20 November), Rp 21.000 (21 November), dan Rp 16.000 (22 November)
Kota Jogja: Rp 15.970 (18 November), Rp 17.970 (19 November), Rp 16.490 (20-23 November)

7. Cabai Rawit Merah

Sama dengan cabai merah keriting, bahan pokok satu ini juga berubah harga di seluruh kabupaten DIY, sebagai berikut:

Kulon Progo: Rp 32.500 (18 November), Rp 30.000 (19-21 November), dan Rp 35.000 (22-23 November)
Bantul: Rp 24.000 (18-20 November) dan Rp 22.000 (21-23 November)
Gunungkidul: Rp 29.660 (18 November), Rp 29.930 (19 November), Rp 29.660 (20 November), Rp 27.500 (21 November), Rp 24.980 (22 November), dan Rp 25.220 (23 November)
Sleman: Rp 27.500 (18 November), Rp 34.000 (19 November), Rp 22.000 (20 November), Rp 30.000 (21 November), dan Rp 25.000 (22 November)
Kota Jogja: Rp 27.930 (18-19 November), Rp 22.910 (20-21 November), dan Rp 20.900 (22-23 November)

8. Daging Sapi Murni

Daging sapi murni hanya berubah harga satu kali, yakni di Kulon Progo pada 22 November. Pada tanggal tersebut, harganya turun dari Rp 141.000 menjadi Rp 140.000.

9. Daging Ayam Ras

Perubahan harga daging ayam ras selama rentang 18-23 November 2024 tampak dalam poin-poin berikut:

Kulon Progo: Rp 35.000 (18-19 November), Rp 36.000 (20-21 November), dan Rp 35.000 (22-23 November)
Bantul: Rp 32.000 (18-19 November), Rp 33.000 (20 November), Rp 33.500 (21-23 November)
Gunungkidul: Rp 33.990 (18 November), Rp 34.250 (19-20 November), dan Rp 35.000 (21-23 November)
Sleman: Rp 34.500 (18 November), Rp 34.000 (19-20 November), Rp 35.000 (21 November), dan Rp 34.000 (22 November)
Kota Jogja: Rp 35.000 (18 November), Rp 34.500 (19 November), dan Rp 35.000 (20-23 November)

10. Telur Ayam Ras

Perubahan harga telur ayam ras tampak dalam poin-poin perincian di bawah ini:

Kulon Progo: Rp 25.500 (18 November), Rp 26.000 (19 November), dan Rp 25.000 (20-23 November)
Gunungkidul: Rp 25.750 (18-19 November), Rp 26.000 (20-21 November), dan Rp 25.750 (22-23 November)
Sleman: Rp 25.500 (18 November) dan Rp 25.000 (19-22 November)

11. Gula Konsumsi

Bahan pokok satu ini berubah harga di Gunungkidul saja. Fluktuasinya bisa detikers simak melalui poin di bawah ini:

Gunungkidul: Rp 17.200 (18 November), Rp 17.220 (19-20 November), Rp 17.200 (21-22 November), dan Rp 17.150 (23 November)

12. Minyak Goreng Kemasan Sederhana

Perubahan harga minyak goreng kemasan sederhana selama 18-23 November 2024 bisa ditinjau pada poin-poin berikut:

Gunungkidul: Rp 16.940 (18-19 November), Rp 16.900 (20 November), Rp 17.200 (21 November), Rp 17.250 (22 November), dan Rp 17.100 WIB (23 November)
Kota Jogja: Rp 15.850 (18-20 November) dan Rp 15.750 (21-23 November)

13. Tepung Terigu Curah

Tepung terigu curah hanya berubah harga di Gunungkidul. Perubahannya terjadi pada 21 November, yakni dari Rp 9.000 menjadi Rp 8.850, dan 22 November, yakni dari Rp 8.850 menjadi Rp 8.870 per kilogram.

14. Tepung Terigu Kemasan

Perubahan harga tepung terigu kemasan adalah sebagai berikut:

Kulon Progo: Rp 11.700 (18 November), Rp 11.000 (19 November), Rp 11.500 (20-21 November), Rp 9.000 (22 November), dan Rp 11.500 (23 November)
Gunungkidul: Rp 11.750 (18-21 November) dan Rp 11.500 (22-23 November)

15. Ikan Kembung

Harga ikan kembung hanya berubah di Gunungkidul dan Kota Jogja, dengan rincian:

Gunungkidul: Rp 36.470 (18-19 November), Rp 36.730 (20 November), Rp 36.210 (21-22 November), dan Rp 36.470 (23 November)
Kota Jogja: Rp 35.500 (18 November), Rp 34.990 (19-20 November), dan Rp 35.500 (21-23 November)

16. Ikan Tongkol

Sama dengan ikan kembung, ikan tongkol berubah harga di Gunungkidul dan Kota Jogja:

Gunungkidul: Rp 33.730 (18 November), Rp 33.990 (19-20 November), Rp 33.470 (21 November), Rp 33.730 (22 November), dan Rp 34.210 (23 November)
Kota Jogja: Rp 32.500 (18 November), Rp 31.980 (19-20 November), dan Rp 32.500 (21-23 November)

17. Ikan Bandeng

Ikan konsumsi satu ini hanya berubah harga di Gunungkidul, dengan perincian:

Rp 36.500 (18 November), Rp 36.990 (19 November), Rp 37.240 (20 November), Rp 35.990 (21 November), Rp 36.470 (22 November), dan Rp 36.990 (23 November)

18. Garam Halus Beryodium

Harga garam halus beryodium berubah di Kulon Progo dan Gunungkidul saja. Fluktuasinya terlihat dalam dua poin berikut:

Kulon Progo: Rp 15.500 (18 November) dan Rp 16.000 (19-23 November)
Gunungkidul: Rp 11.750 (18-19 November), Rp 11.620 (20-21 November), Rp 11.650 (22 November), dan Rp 11.250 (23 November)