Gempa M 4,8 Goyang Bantul Terasa hingga Wonogiri, BMKG: Tak Berpotensi Tsunami

Jogja -

Gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,8 terjadi di Bantul. Gempa bumi tektonik ini tak berpotensi menimbulkan tsunami.

Dikutip dari keterangan tertulis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) DIY, gempa ini terjadi Kamis (18/12/2025) pukul 11.26 WIB. Episenter gempa bumi ini berada di koordinat 8.81761 LS; 110.31298 BT atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 97 km arah Barat Daya Gunungkidul, DIY, dengan kedalaman 13 km.

"Memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif bawah laut," kata Kepala Stasiun Geofisika Sleman Ardhianto Septiadhi dalam keterangannya, Kamis (18/12).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gempa bumi ini terasa di Gunungkidul, Bantul, dan Sleman dengan instensitas II-III MMI atau getaran dirasakan seperti terdapat truk bermuatan melintas. Tak hanya itu, gempa juga dirasakan hingga Wonogiri, Jawa Tengah dengan skala intensitas II MMI atau getaran dirasakan sedikit orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

"Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," jelasnya.

Dari hasil monitoring BMKG hingga pukul 11.52 WIB ada satu kali gempa bumi susulan dengan magnitudo M 2,6. BMKG mengimbau masyarakat untuk mengakses informasi tentang gempa melalui kanal resmi BMKG baik itu via Twitter, Instagram, maupun situs resmi, dan Telegram channel atau mobile apps.