Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) memperketat pengawasan dan penegakan hukum untuk menekan perusakan hutan di kawasan delineasi IKN. Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono menyebut sampai saat ini tambang ilegal telah ditutup dan ratusan kontainer batu bara ilegal disita.
"Sudah kita laksanakan, kalau di Bukit Soeharto kita sudah menutup beberapa illegal mining di situ," kata Basuki saat ditemui wartawan di UGM, Jumat (12/12/2025).
Dari data yang dipaparkan, diketahui ada bukaan tambang seluas 19.729 hektare, namun ternyata ada tambang tanpa izin seluas 4.236,69 hektare. Aktivitas penambangan ilegal itu mempercepat deforestasi dan penggundulan hutan, sehingga mengancam target pemulihan dan perlindungan 65% area IKN sebagai kawasan lindung.
Oleh karena itu, dilakukan penindakan. Hasilnya total 341 kontainer batu bara disita oleh satgas khusus. Kontainer itu disita di Surabaya sebanyak 248 kontainer dan sisanya diproses di Balikpapan. Penyitaan kontainer itu dilakukan di bulan September.
"Nyitanya (kontainer) bukan di Balikpapan saja, tapi di Surabaya. Jadi sudah dikapalkan ke Surabaya. Ya, kemudian kita sudah sita itu semua. Ada lima tersangka sudah jadi tersangka untuk pembalakan itu," katanya.
Dia menyatakan bahwa Otorita IKN bersama-sama dengan Satgas akan mengambil langkah tegas untuk menghentikan segala bentuk aktivitas ilegal di IKN.
"Jadi kita bekerja, perintah Presiden sudah begitu, kita akan tegas betul itu," tegasnya.
Dilansir detikKalimantan, Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) memasang papan larangan di empat titik rawan aktivitas ilegal di kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Bukit Soeharto, Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur (Kaltim).
Pemasangan plang ini untuk memastikan pembangunan IKN berlangsung sesuai rencana tata ruang, serta melindungi kawasan hutan yang menjadi fondasi IKN sebagai kota hutan.
Dittipidter Bareskrim Polri sudah menetapkan 4 tersangka terkait tambang ilegal di wilayah IKN. Mereka adalah YH, CH, MH, dan M.
"Inisial tersangka atas nama M (dalam kasus pertambangan ilegal batu bara di kawasan Ibu Kota Nusantara)," kata Wadirtipidter Bareskrim Polri Kombes Feby Dapot Hutagalung, dikutip dari detikNews, Jumat (7/11).
Simak Video "Video: Pembangunan IKN Terancam Molor gegara Tambahan Anggaran Ditolak"
(alg/apl)