Respons Menteri Lingkungan Diajak Tobat Nasuha Usai Bencana di Sumatera

Duka dari Utara Sumatera

Respons Menteri Lingkungan Diajak Tobat Nasuha Usai Bencana di Sumatera

Tim detikcom - detikJogja
Rabu, 03 Des 2025 11:59 WIB
Respons Menteri Lingkungan Diajak Tobat Nasuha Usai Bencana di Sumatera
Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq. Foto: Dok: Kementerian Lingkungan Hidup
Jogja -

Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq merespons ajakan Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar atau Cak Imin untuk tobat nasuha usai terjadi bencana di Sumatera. Hanif menyatakan setuju dan juga akan melakukan perbaikan tata lingkungan.

Dilansir detikNews, ajakan Cak Imin itu disampaikan dalam acara 'Workshop Kepala Sekolah Untuk Program SMK Go Global' di Bandung, Senin (1/12) lalu.

"Hari ini saya berkirim surat, Menteri Kehutanan, Menteri ESDM, Menteri Lingkungan Hidup, untuk sama-sama evaluasi total seluruh kebijakan, policy, dan langkah-langkah kita. Sebagai wujud komitmen dan kesungguhan kita sebagai pemerintah. Bahasa NU-nya taubatan nasuha," kata Cak Imin seperti dilihat di akun YouTube Kemenko Pemberdayaan Masyarakat, Rabu (3/12/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pernyataan itu disampaikan Cak Imin usai bencana banjir dan tanah longsor menerjang wilayah Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Siklon tropis senyar dinilai sebagai salah satu pemicu, namun belakangan sorotan tertuju kepada kayu gelondongan diduga hasil penggundulan hutan.

ADVERTISEMENT

"Kiamat bukan sudah dekat, kiamat sudah terjadi, akibat kelalaian kita sendiri. Semoga yang sedang mengalami musibah segera mendapatkan bantuan, keluarga, dan kesabaran selalu menyertai kita semua. Amin ya rabbal alamin," ujar Cak Imin.

Merespons ajakan Cak Imin, Menteri Lingkungan Hanif mendukung arahan Cak Imin untuk perbaikan kerja kementeriannya.

"Saya juga dapat videonya untuk taubatan nasuha ya. Ya saya setuju dengan ya, kita kalau saya dukung penuh arahan dari Pak Menko. Tentu dengan melakukan perbaikan, langkah-langkah perbaikan tata lingkungan kita," kata Hanif sambil tersenyum.

"Jadi kita menyadari belum sempurna, iya. Namun, semua upaya yang telah kita lakukan akan terus akan terus kita tingkatkan. Ya saya setuju. Nggak masalah tentu akan mendorong kita untuk perbaikan diri," imbuhnya.




(dil/aku)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads