Joglo Rumah Kos di Mlati Sleman Ambruk, 8 Orang Tertimpa

Joglo Rumah Kos di Mlati Sleman Ambruk, 8 Orang Tertimpa

Jauh Hari Wawan S - detikJogja
Kamis, 16 Okt 2025 09:21 WIB
Penampakan joglo ambruk di Mlati yang membuat delapan orang luka.
Penampakan joglo ambruk di Mlati yang membuat delapan orang luka. Foto: Dok BPBD Sleman
Sleman -

Hujan deras disertai angin kencang yang melanda sebagian besar wilayah Kabupaten Sleman pada Rabu (15/10) sore. Kejadian itu menyebabkan sejumlah kerusakan dan mengakibatkan delapan orang luka-luka.

Insiden terparah terjadi di Kapanewon Mlati, di mana sebuah bangunan joglo fasilitas rumah kos di Gedongan, Sinduadi, roboh diterjang angin. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman, Bambang Kuntoro, mengonfirmasi bahwa delapan orang yang menjadi korban dalam peristiwa tersebut langsung dilarikan ke Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM untuk mendapatkan perawatan.

"Betul, ada delapan korban luka akibat joglo yang roboh di wilayah Gedongan. Semuanya langsung dievakuasi ke RSA UGM," ujar Bambang Kuntoro saat dikonfirmasi, Kamis (16/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bambang merinci, dari delapan korban tersebut, lima orang telah diizinkan pulang setelah mendapat perawatan medis. Sementara itu, tiga orang lainnya masih harus menjalani rawat inap untuk penanganan lebih lanjut.

"Info dari RSA 5 sudah pulang 3 rawat inap," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Di Kapanewon Mlati, selain joglo yang roboh, pohon tumbang juga dilaporkan menimpa mushola di Restoran Mbok Berek Jalan Magelang, merusak tiang lampu penerangan jalan di Bolawen, dan mengenai kabel Telkom di Jalan Mulungan Baru. Kerusakan juga tercatat di area Jogja Mini Zoo dan TK Indriasari II.

Sementara itu, di Kapanewon Sleman, pohon tumbang menyebabkan gangguan jaringan PLN di area Jombor dan menimpa kabel penerangan serta WiFi di Jalan PJKA Tridadi. Sejumlah pohon juga tumbang di area parkir belakang Gedung DPRD Sleman dan Kebonagung. Selain itu, dilaporkan pula kerusakan atap rumah warga di Jaban, Tridadi.

Adapun di Kapanewon Gamping, sebuah mobil tertimpa pohon tumbang di Jalan Jambon, Trihanggo. Di lokasi lain, tepatnya di Nyamplung Kidul, Balecatur, pohon sengon berdiameter 30 cm tumbang hingga menutup akses jalan kampung.

Menanggapi rentetan kejadian tersebut, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Sleman bersama unsur gabungan dari TNI, POLRI, PLN, komunitas relawan, dan warga setempat langsung turun ke lapangan.

"Tim gabungan segera melakukan asesmen dan penanganan darurat di lokasi-lokasi terdampak. Sebagian besar titik pohon tumbang yang mengganggu akses jalan dan jaringan listrik sudah berhasil ditangani atau terkondisikan, sementara beberapa lainnya masih dalam proses," tutup Bambang.




(afn/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads