Pernahkah kamu memperhatikan bahwa hampir semua bendera negara di dunia berbentuk persegi panjang? Ternyata, ada tiga negara yang memilih jalan berbeda dengan desain yang melawan pakem umum. Bentuknya yang unik membuat bendera mereka tidak hanya menarik secara visual, tapi juga sarat dengan makna sejarah dan simbolisme mendalam.
Setiap bendera dari tiga negara ini punya kisah dan filosofi tersendiri. Ada yang berbentuk segitiga ganda seperti di Nepal, hingga berbentuk persegi sempurna seperti milik Swiss dan Vatikan. Di balik desainnya yang tak lazim, tersimpan cerita tentang keberanian, kedamaian, dan kekuatan spiritual yang menjadi identitas bangsa masing-masing.
Kalau kamu penasaran bagaimana tiga negara ini bisa berbeda dari ratusan negara lain di dunia, yuk simak penjelasan lengkapnya. Siapa tahu, setelah membaca, kamu jadi punya bendera favorit baru karena keunikannya!
Poin utamanya:
- Hanya ada tiga negara di dunia yang tidak memiliki bendera berbentuk persegi panjang, yaitu Nepal, Swiss, dan Vatikan.
- Setiap bendera memiliki makna simbolis kuat, mulai dari gunung Himalaya di Nepal, netralitas Swiss, hingga spiritualitas Vatikan.
- Bentuk yang berbeda bukan sekadar estetika, tetapi juga cerminan identitas, sejarah, dan nilai budaya dari masing-masing negara.
3 Negara yang Punya Bentuk Bendera Unik
Di dunia, hanya ada 3 negara yang tidak memiliki bendera berbentuk persegi panjang. Yuk, simak penjelasan lengkap di bawah ini untuk mengetahui fakta uniknya!
1. Nepal
Dari seluruh negara di dunia, hanya Nepal yang memiliki bendera berbentuk segitiga ganda, bukan persegi panjang seperti umumnya. Bentuknya terdiri dari dua segitiga yang tersusun vertikal, menjadikannya satu-satunya bendera nasional non-persegi panjang di dunia.
Dikutip dari Explore All About Nepal, desain unik ini mencerminkan identitas Nepal sebagai negeri di kawasan Himalaya. Kedua segitiga melambangkan puncak-puncak gunung tertinggi di dunia yang menjadi simbol kebanggaan bangsa.
Bendera Nepal pertama kali diresmikan dalam bentuk modern pada 16 Desember 1962. Namun, jauh sebelum itu, desain dasarnya telah digunakan selama berabad-abad sejak masa Dinasti Malla dan Dinasti Shah.
Warna merah tua di latar belakang melambangkan keberanian dan kekuatan rakyat Nepal, sementara garis tepi berwarna biru menjadi simbol perdamaian dan harmoni. Di dalam dua segitiga tersebut terdapat gambar bulan dan matahari, yang memiliki makna mendalam dalam budaya Hindu dan Buddha, yaitu melambangkan keseimbangan antara ketenangan dan kekuatan, serta keyakinan bahwa Nepal akan bertahan selama matahari dan bulan masih bersinar.
Kombinasi bentuk geometris yang presisi dan simbol-simbol spiritual menjadikan bendera Nepal bukan sekadar tanda kenegaraan, tetapi juga cerminan filosofi dan sejarah bangsa yang menjunjung keselarasan alam, keteguhan, serta kedamaian. Tak heran, bendera ini kerap disebut sebagai salah satu desain bendera paling ikonik dan penuh makna di dunia.
2. Swiss
Berbeda dengan sebagian besar negara di dunia yang menggunakan bendera berbentuk persegi panjang, Swiss justru memiliki bendera unik berbentuk persegi. Bendera ini dikenal dengan sebutan Swiss Cross, dengan desain sederhana berupa salib putih di atas latar merah terang. Proporsi benderanya memiliki rasio 1:1, menjadikannya hampir benar-benar berbentuk persegi, bukan persegi panjang seperti kebanyakan bendera nasional lainnya.
Dikutip dari Together in Switzerland, asal-usul bentuk persegi ini berakar dari sejarah panjang yang dipercaya bermula sejak abad ke-14. Menurut legenda, pada Pertempuran Laupen tahun 1339, para prajurit Swiss mengenakan tanda salib putih di dada mereka untuk membedakan diri dari pasukan Austria.
Lambang tersebut kemudian berkembang menjadi simbol nasional dan pada abad ke-19 diresmikan sebagai bendera resmi Swiss. Namun, alasan mengapa bentuknya dibuat persegi tidak dijelaskan secara pasti dalam catatan sejarah.
Menariknya, Swiss dan Vatikan adalah dua negara di dunia yang benderanya berbentuk persegi. Meski begitu, ada pengecualian pada momen tertentu, seperti Olimpiade Athena 2004. Kala itu, Komite Olimpiade Internasional meminta semua negara menggunakan bendera berbentuk persegi panjang agar terlihat seragam.
Bentuk persegi pada bendera memang tidak umum. Meski begitu, bendera tersebut menjadi simbol kuat dari netralitas, kemandirian, serta nilai perdamaian dan solidaritas yang dijunjung tinggi oleh Swiss.
3. Vatikan
Selain Swiss, negara lain yang juga memiliki bendera tidak berbentuk persegi panjang adalah Vatikan atau dikenal juga sebagai Holy See. Dikutip dari World Flag dan The Catholic Company, bendera negara ini memiliki bentuk persegi sempurna dengan rasio 1:1, menjadikannya salah satu dari hanya dua bendera nasional di dunia yang berbentuk demikian.
Bentuk ini telah digunakan sejak 7 Juni 1929. Lebih tepatnya setelah berdirinya Negara Kota Vatikan melalui Perjanjian Lateran, yang menetapkan Vatikan sebagai entitas berdaulat.
Desain bendera Vatikan terdiri atas dua bagian vertikal berwarna kuning emas dan putih, dengan lambang kepausan di tengah sisi putih. Lambang tersebut menampilkan dua kunci Santo Petrus, satu berwarna emas dan satu perak, yang disilangkan di bawah tiara kepausan bertingkat tiga.
Warna emas dan perak pada kunci melambangkan kekuatan spiritual dan duniawi. Sementara itu, tali merah yang mengikat keduanya menggambarkan keterikatan antara kedua kekuasaan tersebut.
Bentuk persegi pada bendera Vatikan mempertegas keunikan dan kesakralannya sebagai simbol Gereja Katolik dan otoritas Paus. Warna kuning dan putih dipilih untuk mencerminkan kemurnian, perdamaian, serta kekuasaan rohani, sekaligus terinspirasi dari warna kunci Santo Petrus dalam ikonografi abad pertengahan.
Bender Vatikan ini memiliki status yang begitu istimewa. Oleh karenanya, bendera ini hanya dikibarkan pada acara-acara resmi Gereja atau ketika Paus hadir secara langsung.
Bentuk bendera memang tampak sederhana, tapi ternyata menyimpan filosofi yang dalam dan kisah sejarah yang menarik. Nepal, Swiss, dan Vatikan membuktikan bahwa keunikan bisa menjadi simbol kebanggaan dan identitas yang kuat. Jadi, di antara tiga bendera unik ini, mana yang paling menarik perhatianmu?
Simak Video "Video: Kata Pengacara Nikita Mirzani soal Kliennya Disebut JPU Tak Sopan di Sidang"
(sto/apl)