Buaya Sungai Progo Pandak Bantul Ditangkap, Begini Endingnya

Bantul -

Tim Gabungan berhasil menangkap buaya di Sungai Progo, Juwono, Triharjo, Pandak, Bantul. Penangkapan buaya itu cukup memakan waktu karena tim harus menyedot air dari kubangan di pinggir sungai tersebut.

Lurah Triharjo, Suwardi menjelaskan buaya itu muncul di pinggir Sungai Progo sekitar pukul 09.00 WIB. Selanjutnya, Tim Gabungan dari Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Bantul, pecinta satwa, Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan warga sekitar mendatangi lokasi tersebut.

"Buaya itu keluar ke pinggir sungai pagi tadi, kemungkinan mau cari makan. Karena itu tadi tim memancingnya dengan ayam," kata Suwardi saat dihubungi wartawan, Kamis (3/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Buaya yang ditangkap tim gabungan di Sungai Progo, Juwono, Triharjo, Pandak, Bantul, Kamis (3/7/2025). Foto: Dok. Lurah Triharjo, Bantul

Akan tetapi, buaya tersebut tak kunjung memakan ayam yang menjadi umpan.

"Dipancing pakai ayam itu tidak mau dan buaya itu malah berjemur. Nah, buaya itu terus diintai dan digiring sampai masuk di kubangan air pinggir Sungai Progo," ujarnya.

Setelah masuk ke dalam kubangan air, Tim Gabungan lalu melakukan pengepungan.Tim juga menyedot air dari kubangan tersebut.

"Saat airnya sudah berkurang lalu tim turun dan dijaring sampai akhirnya buaya itu tertangkap. Tadi tertangkapnya sekitar jam 12 siang," ucapnya.

Suwardi mengungkapkan, buaya yang tertangkap itu terbilang kecil. Oleh sebab itu, Suwardi belum bisa memastikan apakah buaya itu adalah buaya yang muncul beberapa waktu lalu.

"Buayanya ukurannya kecil, ya setangan saya kira-kira. Karena itu kami belum tahu apakah itu buaya yang viral kemarin, karena tadi pada bilang 'ini yang kecil Pak', gitu," katanya.

Pengawas perikanan DKP Bantul, Irawan mengatakan, bahwa tim gabungan pernah melakukan identifikasi buaya yang muncul di Sungai Progo. Saat itu tim memperkirakan buayanya memiliki panjang sekitar 50 sentimeter.

"Keterangan dari tim, yang tertangkap saat ini itu yang dulu sempat diestimasi ukurannya 50 cm tapi setelah diukur tadi panjang buayanya sekitar 80 cm. Lalu untuk jenisnya buaya muara," ujarnya.

Oleh sebab itu Irawan menyebut kemungkinan masih ada lagi buaya di Sungai Progo, Juwono. Mengingat dari hasil identifikasi sebelumnya menyebut ada dua ekor buaya

"Jadi dulu ada dua ekor, nah yang tertangkap ini ukuran 80 cm. Yang belum tertangkap itu yang dugaan 80 cm dan mungkin bisa lebih besar sekitar 1 meter," ujarnya.

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry menyebut buaya itu selanjutnya dibawa tim dari Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM).

"Selanjutnya buaya dibawa oleh tim dari fakultas biologi UGM untuk diserahkan ke kebun binatang Suraloka," ucapnya.

Sebelumnya, kemunculan seekor buaya di Kali Progo, Triharjo, Kapanewon Pandak, Bantul, pada Minggu (1/6) sempat membuat heboh warga. Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) DIY melakukan melakukan pemantauan selama 10 hari.

Saat itu Kepala Bidang Kelautan Pesisir dan Pengawasan DKP DIY, Veronica Vony Rorong, mengatakan DKP berkolaborasi dengan BKSDA hingga relawan telah melakukan pemantauan di lokasi.

"Hasil pengecekannya kemarin berdasarkan laporan ada indikasi terdapat buaya. Setelah kami melakukan pengamatan sampai kemarin sore (buaya) belum keluar," ujar Vony saat dihubungi detikJogja, Rabu (4/6/2025).

Menurut laporan dari warga, Vony menyebut terdapat dua buaya yang nampak di Kali Progo.