Tanggal 3 Maret 2025 Memperingati Hari Apa? Ada Hari Tenis dan 5 Lainnya

Tanggal 3 Maret 2025 Memperingati Hari Apa? Ada Hari Tenis dan 5 Lainnya

Ulvia Nur Azizah - detikJogja
Senin, 03 Mar 2025 09:24 WIB
Ilustrasi olahraga tenis
Ilustrasi hari tenis. Foto: Getty Images/Suradech14
Jogja -

Hampir setiap hari, terdapat hari penting yang diperingati di berbagai belahan dunia. Pada 3 Maret 2025, masyarakat di berbagai penjuru merayakan Hari Pendengaran Sedunia. Namun, tidak hanya itu, masih ada sejumlah hari besar internasional yang turut diperingati pada tanggal tersebut.

Menurut Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2025 yang diterbitkan oleh Ditjen Bimas Islam Kemenag RI, 3 Maret 2025 adalah hari Senin dalam penanggalan Masehi. Kemudian dalam Kalender Jawa, jatuh pada hari pasaran Senin Wage, 3 Poso 2158 (Za'). Sedangkan dalam penanggalan Hijriah, hari tersebut bertepatan dengan 3 Ramadhan 1446 H.

Lantas, tanggal 3 Maret 2025 memperingati hari apa? Berikut adalah beberapa hari penting nasional dan internasional yang diperingati hari ini!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tanggal 3 Maret 2025 Memperingati Hari Apa

Menurut National Day Calendar, Days of The Year, dan National Today, terdapat peringatan penting pada 3 Maret 2025 seperti Hari Pendengaran Sedunia hingga Hari Ibu di Georgia. Mari cermati penjelasan lengkapnya!

1. Hari Pendengaran Sedunia

Hari Pendengaran Sedunia dirayakan setiap tahun pada 3 Maret untuk meningkatkan kesadaran tentang pencegahan gangguan pendengaran dan pentingnya perawatan telinga. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menjadi pihak utama yang menginisiasi peringatan ini, dengan melibatkan berbagai negara, komunitas medis, serta organisasi kesehatan global.

ADVERTISEMENT

Tahun ini, tema yang diusung adalah "Mengubah Pola Pikir: Berdayakan Diri untuk Menjadikan Perawatan Pendengaran sebagai Kenyataan bagi Semua!". Lebih dari 430 juta orang di dunia mengalami gangguan pendengaran yang menghambat komunikasi, pendidikan, dan kehidupan sosial. WHO mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan telinga, termasuk dengan menghindari suara bising yang berlebihan dan melakukan pemeriksaan pendengaran secara rutin.

Kegiatan yang dilakukan meliputi seminar, kampanye edukasi, dan peluncuran standar global WHO-ITU untuk mendengarkan dengan aman saat bermain gim atau berolahraga. Selain itu, WHO akan memperkenalkan modul edukasi di sekolah agar generasi muda lebih sadar akan pentingnya menjaga kesehatan pendengaran mereka sejak dini.

2. Hari Kehidupan Liar

Peringatan ini diprakarsai oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk menyoroti pentingnya menjaga keanekaragaman hayati. Hari Kehidupan Liar diperingati di seluruh dunia, mulai dari lembaga konservasi hingga organisasi lingkungan, dengan fokus utama pada perlindungan flora dan fauna yang semakin terancam punah.

Setiap tahunnya, peringatan ini mengangkat tema yang berbeda. Pada 3 Maret 2025, kampanye akan menyoroti bagaimana individu dapat berkontribusi dalam upaya pelestarian satwa liar. Dengan semakin banyaknya spesies yang menghadapi risiko kepunahan akibat perburuan liar dan perubahan iklim, masyarakat diajak untuk lebih peduli terhadap keseimbangan ekosistem.

Berbagai kegiatan diadakan, mulai dari pameran satwa, diskusi ilmiah, hingga kampanye media sosial. Banyak sekolah dan universitas juga mengadakan program edukasi untuk meningkatkan pemahaman generasi muda mengenai pentingnya melestarikan alam bagi keberlanjutan kehidupan di bumi.

3. Hari Tenis Sedunia

Hari Tenis Sedunia hadir sebagai momen istimewa bagi para penggemar olahraga ini. Dirayakan di berbagai negara, hari ini merupakan kesempatan bagi atlet, komunitas tenis, dan penggemar untuk merayakan olahraga yang memiliki sejarah panjang dan telah menjadi salah satu cabang paling populer di dunia.

Peringatan ini pertama kali diinisiasi oleh StarGames pada tahun 2013 dengan tujuan mempromosikan tenis dan mendorong lebih banyak orang untuk bermain. Sejarah tenis sendiri dimulai sejak abad ke-12 dengan permainan tangan yang disebut jeu de paume sebelum akhirnya berkembang menjadi olahraga modern yang dikenal saat ini.

Setiap tahunnya, berbagai pertandingan ekshibisi, turnamen, dan program pengenalan tenis bagi pemula diadakan di berbagai tempat. Klub tenis, sekolah, hingga komunitas lokal sering mengadakan kegiatan khusus untuk merayakan hari ini, menjadikannya ajang yang menyenangkan bagi semua kalangan, baik pemain profesional maupun amatir.

4. Hari Omega 3 Global

Hari Omega-3 Global dirayakan setiap tanggal 3 Maret sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya asam lemak omega-3 bagi kesehatan. Peringatan ini dipelopori oleh Global Organization for EPA and DHA Omega-3s sejak 2021.

Banyak penelitian menunjukkan bahwa omega-3 berperan dalam menjaga kesehatan jantung, otak, dan sistem imun. Sayangnya, masih banyak orang yang tidak mendapatkan asupan omega-3 yang cukup dalam pola makan mereka. Oleh karena itu, Hari Omega-3 Global hadir untuk mengedukasi masyarakat mengenai manfaat nutrisi ini serta cara mendapatkannya melalui pola makan yang sehat.

Pada hari ini, berbagai kampanye kesehatan diadakan untuk mengajak masyarakat mengonsumsi lebih banyak makanan yang kaya omega-3 seperti salmon, tuna, sarden, serta biji-bijian tertentu. Ahli gizi dan profesional kesehatan juga turut serta dalam seminar dan diskusi untuk menjelaskan pentingnya suplemen omega-3 bagi mereka yang sulit memenuhi kebutuhan ini melalui makanan sehari-hari.

5. Hari Liberasi Bulgaria

Bulgaria memperingati Hari Liberasi setiap tanggal 3 Maret untuk mengenang perjuangan rakyatnya dalam memperoleh kemerdekaan dari Kekaisaran Ottoman. Peringatan ini merupakan salah satu hari terpenting dalam sejarah Bulgaria dan diperingati dengan berbagai upacara resmi di seluruh negeri.

Setelah hampir 500 tahun di bawah kekuasaan Ottoman, Bulgaria akhirnya merdeka pada 3 Maret 1878 setelah ditandatanganinya Perjanjian San Stefano. Kemerdekaan ini diraih berkat perjuangan tentara Bulgaria yang dibantu oleh pasukan Rusia dan Rumania dalam Perang Rusia-Turki (1877-1878).

Setiap tahun, warga Bulgaria mengenang hari bersejarah ini dengan upacara resmi, parade militer, serta kunjungan ke monumen perjuangan kemerdekaan. Di banyak kota, masyarakat juga menyalakan kembang api dan mengadakan acara budaya sebagai bentuk penghormatan kepada para pejuang yang telah mengorbankan nyawa demi kebebasan bangsa.

6. Hari Ibu di Georgia

Di Georgia, tanggal 3 Maret diperingati sebagai Hari Ibu. Perayaan ini pertama kali ditetapkan oleh Presiden pertama Georgia, Zviad Gamsakhurdia, pada tahun 1991 sebagai pengganti Hari Perempuan Internasional. Namun, seiring waktu, Georgia kini merayakan keduanya, dengan Hari Ibu pada 3 Maret dan Hari Perempuan Internasional pada 8 Maret.

Hari Ibu di Georgia adalah waktu bagi masyarakat untuk menghormati peran ibu dalam keluarga dan masyarakat. Anak-anak memberikan bunga dan hadiah kepada ibu mereka sebagai bentuk rasa cinta dan terima kasih. Sekolah dan komunitas juga sering mengadakan acara khusus yang menampilkan puisi, lagu, dan pertunjukan untuk merayakan peran penting seorang ibu.

Meskipun awalnya perayaan ini ditetapkan dengan tujuan politik, kini maknanya lebih bersifat personal dan emosional bagi masyarakat Georgia. Banyak keluarga berkumpul untuk merayakan bersama, menjadikannya hari yang penuh kehangatan dan kasih sayang.

Nah, itulah tadi sejumlah peringatan yang terdapat pada 3 Maret 2025. Semoga bermanfaat, detikers!




(par/apl)

Hide Ads