Kebakaran terjadi di dua tempat usaha mebel yang berada di Jalan Wates Km 3, Kapanewon Kasihan, Bantul. Beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry mengatakan, bahwa kejadian berawal saat seorang saksi melihat percikan api di bawah bilik yang terbuat dari bambu pukul 17.30 WIB tadi. Adapun percikan tersebut berada di bagian belakang rumah produksi.
"Saksi lalu membangunkan dua rekannya dan berupaya untuk memadamkan api. Tapi api tidak kunjung padam karena kekurangan air," kata Jeffry kepada wartawan, Selasa (7/1/2025) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Warga kemudian mencoba mematikan listrik bangunan yang terbakar. Setelah itu, warga kembali melakukan pemadaman api dengan peralatan seadanya.
"Untuk kedua kalinya api kembali tidak padam," ucapnya.
Api lantas merembet ke beberapa kusen yang terbuat dari kayu dan merembet ke tempat usaha di samping bangunan yang terbakar.
"Melihat api sudah membesar dan merembet ke beberapa produksi kayu interior, akhirnya dua toko pun terbakar," ujarnya.
Karena api semakin besar, warga lantas menghubungi petugas pemadam kebakaran. Setidaknya 12 mobil damkar dikerahkan untuk memadamkan api.
"Akhirnya pukul 19.30 WIB api bisa dipadamkan," ungkapnya.
Jeffry menambahkan, tidak ada korban jiwa atau luka akibat kejadian tersebut. "Hanya kerugian materi, masing-masing bangunan sekitar Rp 50 juta," ujarnya.
Terkait penyebab kebakaran tersebut, Jeffry mengaku belum bisa memastikannya. Namun, berdasarkan keterangan pekerja di toko tersebut, api muncul secara tiba-tiba.
"Dari keterangan tiba-tiba api sudah muncul dan membakar pagar yang terbuat dari bambu serta kandang ayam hingga akhirnya merembet," pungkasnya.
(rih/rih)
Komentar Terbanyak
Kanal YouTube Masjid Jogokariyan Diblokir Usai Bahas Konflik Palestina
Israel Ternyata Luncurkan Serangan dari Dalam Wilayah Iran
BPN soal Kemungkinan Tanah Mbah Tupon Kembali: Tunggu Putusan Pengadilan