1 Keluarga Tewas di Ciputat, Suami Diduga Bunuh Istri-Anak Lalu Gantung Diri

Jabodetabek

1 Keluarga Tewas di Ciputat, Suami Diduga Bunuh Istri-Anak Lalu Gantung Diri

Wildan Noviansah - detikJogja
Selasa, 07 Jan 2025 16:41 WIB
Rumah TKP 3 orang sekeluarga ditemukan tewas di Ciputat, Tangsel
Rumah TKP 3 orang sekeluarga ditemukan tewas di Ciputat, Tangsel Foto: Diah Puspaningrum/detikcom
Jogja -

Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Tiga orang yang merupakan satu keluarga menggegerkan masyarakat di Cirendeu, Ciputat Timur, Tangerang Selatan (Tangsel) karena ditemukan tewas. Teka-teki penyebab kematian mereka pun terkuak.

Diketahui, ketiganya ditemukan pada Minggu (15/12/2024) pukul 11.00 WIB. Inisial korban masing-masing AF (31) yang merupakan suami, istrinya YL (28), dan anak mereka berinisial AH (3).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Korban YL dan AH ditemukan dalam kondisi terbaring kaku. Sementara korban AF ditemukan dalam kondisi tergantung di dapur. Saat ini, ketiganya sudah dimakamkan pada Senin (16/12/2024).

Dilansir detikNews, polisi menyampaikan diduga AF membunuh istri dan anaknya terlebih dahulu sebelum gantung diri. Dugaan itu menyeruak setelah penyidik melakukan pemeriksaan.

ADVERTISEMENT

"Kami sampaikan bahwa terhadap YL dan AH diduga dijerat terlebih dahulu oleh korban AF. Baru korban AF melakukan gantung diri," kata Kapolsek Ciputat Timur Kompol Kemas Arifin kepada wartawan, Selasa (7/1/2025).

Kemas menerangkan berdasarkan pemeriksaan terhadap jenazah korban, terdapat luka jeratan di leher YL dan AH. Sedangkan di leher AF juga ada bekas jeratan usai dirinya nekat gantung diri.

"Berdasarkan hasil dari visum yang dibuat oleh dokter terhadap jenazah YL dan AH ditemukan luka di bagian leher disimpulkan sesuai dengan ciri-ciri pada kasus korban penjeratan, pada korban YL dan AH. Lalu pada korban AF ditemukan ciri-ciri luka khas gantung diri," kata dia.

"Disimpulkan bahwa untuk AF khasnya adalah korban gantung diri, untuk YL dan AH adalah terdapat luka ciri khas penjeratan. Ini terhadap hasil pemeriksaan visum," imbuhnya.

Temuan Tali di TKP

Kakak YL, Yani, mengungkapkan menemukan tali di dekat mayat saudaranya dan keponakannya. Ia juga menemukan tambang di kamar rumah korban.

"Ada kayak semacam tali, iya leher anaknya tuh. Udah gitu di kamar kan ada semacam tambang," kata Yani kepada wartawan, Selasa (17/12/2024)).

Tak hanya itu, Yani menyebut bibir AH terlihat berdarah saat ditemukan tergeletak. Atas temuan itu, Yani menduga YL dan AH tewas oleh adik iparnya, AF.

"Saya duganya udah di situ pasti lakinya ini mah," ucapnya.

Korban Sempat Bercerita Terlilit Pinjol

Kemas melanjutkan, merujuk kepada pengakuan warga, AF sempat bercerita dirinya terlilit pinjaman online (pinjol).

"Menurut keterangan sementara, korban sempat bercerita bahwa (suami korban) telah mempunyai sangkutan/pinjaman online (pinjol)," tutur Kemas seperti dikutip dari Antara.




(apu/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads