Kejam! Pria di Blitar Tega Bacok Istri Berkali-kali hingga Jari Putus

Regional

Kejam! Pria di Blitar Tega Bacok Istri Berkali-kali hingga Jari Putus

Amir Baihaqi - detikJogja
Minggu, 10 Nov 2024 15:43 WIB
one caucasian couple man and woman expressing domestic violence in studio silhouette   on white background
Ilustrasi suami bacok istri di Blitar. Foto: Dok. iStock
Jogja -

Perbuatan sadis dan bengis ditunjukkan seorang pria berinisial CH (36) di Blitar, Jawa Timur. Ia membacok istrinya, SC (32), berkali-kali dan menyebabkan jari korban putus.

Dilansir detikJatim, pembacokan ini terjadi pada Sabtu (9/11) di pinggir jalan Desa Bendosari, Kecamatan Kademangan, pukul 11.00 WIB. Korban disebut harus menjalani operasi karena jarinya terpotong.

Kasi Humas Polres Blitar, Ipda Putut Siswahyudi, mengungkapkan awalnya korban bersama anak ibunya berbelanja ke toko.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat hendak pulang, ternyata pelaku mencegat mereka. Terjadi cekcok antara suami istri itu yang berujung pada pelaku tiba-tiba membacok istrinya.

"Awalnya suami ke rumah orang tua istri untuk pinjam HP tapi tidak dibolehkan. Kemudian saat korban dan ibunya ke toko, mereka dicegat pelaku," kata Putut, Sabtu (9/11/2024).

ADVERTISEMENT

"Dari keterangan sementara (dibacok) dengan parang 10 kali. Barang bukti sudah kami amankan, karena berada di TKP," katanya.

Putus menjelaskan korban mengalami sejumlah luka bacok di tubuhnya, termasuk di bagian kepala, muka, telinga, jari tangan bahkan putus. Saat ini, korban mendapat perawatan di di RS Aminah Kota Blitar.

"Untuk korban masih di Rumah Sakit, informasi terakhir masih menjalani operasi. Ada beberapa luka di beberapa bagian tubuhnya," imbuhnya.

Putut mengatakan pelaku alias suami korban masih dalam pengejaran oleh tim Satreskrim Polres Blitar. Itu karena pelaku melarikan diri setelah membacok istrinya.

"Pelaku kabur setelah kejadian, sekarang masih dalam pengejaran tim Satreskrim. Motifnya belum tapi keterangan sementara (pasutri) diduga sudah pisah ranjang sejak 10 bulan lalu. Mohon waktu untuk informasi lebih lanjut," pungkasnya.




(apu/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads