Brak! Pikap Vs Motor di Pengasih Kulon Progo, 1 Orang Tewas

Brak! Pikap Vs Motor di Pengasih Kulon Progo, 1 Orang Tewas

Jalu Rahman Dewantara - detikJogja
Senin, 14 Okt 2024 10:56 WIB
Petugas melakukan olah TKP di lokasi kecelakaan di Jalan Wates-Sermo Dusun Gunung Pentul, Kalurahan Karangsari, Kapanewon Pengasih, Kulon Progo, Senin (14/10/2024).
Petugas melakukan olah TKP di lokasi kecelakaan di Jalan Wates-Sermo Dusun Gunung Pentul, Kalurahan Karangsari, Kapanewon Pengasih, Kulon Progo, Senin (14/10/2024). Foto: Dok Polres Kulon Progo.
Kulon Progo -

Kecelakaan maut terjadi di Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Seorang pemotor meninggal dunia setelah bertabrakan dengan mobil bak terbuka atau pikap di jalan menuju Waduk Sermo.

Kejadiannya di Jalan Wates-Sermo wilayah Dusun Gunung Pentul, Kalurahan Karangsari, Kapanewon Pengasih, Kulon Progo, tadi sekitar pukul 05.20 WIB. Kecelakaan itu melibatkan motor Honda Supra bernomor polisi AB 5708 TC dengan mobil pikap Isuzu Futura bernomor polisi AB 8216 RF.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Kulon Progo, Ipda Tanto Kurniawan mengatakan insiden ini menewaskan pemotor berinisial B (57) warga Dusun Anjir, Kalurahan Hargorejo, Kokap.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Korban mengalami luka pada dahi, perut (abdomen), hingga kepala. Yang bersangkutan dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan ke RSUD Wates," ucap Tanto saat dimintai konfirmasi wartawan, Senin (14/10/2024).

Tanto mengatakan, mobil pikap yang dikemudikan oleh SJ (43) warga Giripeni, Wates, Kulon Progo, itu sedang perjalanan dari arah Wates menuju kawasan Waduk Sermo, Kokap.

ADVERTISEMENT

Sampai di TKP yang merupakan jalan menanjak dan area simpang tiga, mobil dipacu cukup kencang. Sedangkan dari arah berlawanan melaju pemotor. Karena jarak keduanya terlalu dekat, tabrakan pun tak terhindarkan.

"Sampai di TKP yang merupakan simpang tiga, mobil bertabrakan dengan sepeda motor yang melaju dari arah barat ke timur dan bermaksud belok kanan arah selatan," terangnya.

Akibatnya, pemotor terpental dan dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit. Sedangkan kedua kendaraan ringsek parah dengan kerugian mencapai Rp 1 Juta.

Tanto mengatakan pihaknya masih menyelidiki peristiwa ini. Dugaan sementara sopir mobil dalam kondisi kurang konsentrasi dan tidak hapal medan.

"Kemungkinan belum hafal medan dan kurang konsentrasi," ucapnya.




(apl/dil)

Hide Ads