Detik-detik Maling Gondol 4 Burung Seharga Belasan Juta di Kulon Progo

Kulon Progo -

Kasus pencurian burung hias senilai belasan juta rupiah terjadi di Kulon Progo. Video CCTV yang menunjukkan pelaku sedang melancarkan aksinya viral di media sosial.

Dilihat di akun Instagram @kotawates, terlihat jelas ciri-ciri pelaku yaitu berjenis kelamin laki-laki, mengenakan kaus putih, dan celana panjang hitam. Pelaku beraksi seorang diri di rumah milik Maryono (53) warga Dusun VII, Kalurahan Tayuban, Kapanewon Panjatan, Kulon Progo, pada Senin (16/9) dini hari.

Dalam video singkat yang diunggah akun tersebut, nampak pelaku melancarkan aksinya dengan cara melompati gerbang rumah korban pada sekitar pukul 02.00 WIB. Sampai di tempat yang dituju, pelaku terlihat mengamati kondisi sekitar hingga matanya tertuju ke sejumlah sangkar burung yang terpasang di langit rumah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak butuh waktu lama, pelaku akhirnya berhasil menggondol empat ekor burung hias dari dalam sangkarnya. Selanjutnya pelaku pergi meninggalkan lokasi tersebut.

Kasi Humas Polres Kulon Progo, AKP Triatmi Noviartuti mengatakan peristiwa ini baru diketahui korban pada Senin pagi.

"Kejadian baru diketahui pada pukul 06.00 WIB, saat korban akan melaksanakan olahraga pagi, tidak mendengar suara burung miliknya berkicau. Karena curiga korban mengecek kandang burung di sekitar rumahnya dan didapati dalam keadaan kosong," ucap Novi saat dimintai konfirmasi wartawan, Selasa (17/9/2024).

Mendapati burungnya telah hilang, korban kemudian mengecek hasil rekaman CCTV yang terpasang di area depan rumahnya. Benar saja, raibnya burung tersebut rupanya digondol oleh pencuri.

"Pada saat korban bersama cucunya cek dan membuka CCTV, ternyata terdapat orang yang mengambil burung tersebut. Selanjutnya kasus dilaporkan ke Polsek Panjatan untuk ditindaklanjuti," ujarnya.

Novi mengatakan korban kehilangan empat ekor burung hias masing-masing jenis Poksai, Murai Batu, Kacer, dan Koci. Akibat kejadian ini korban merugi hingga belasan juta rupiah.

"Kerugiannya satu ekor burung Poksai seharga Rp 3 juta, satu ekor burung Murai Batu seharga Rp 3,5 juta, dan satu ekor burung Koci dan satu ekor burung Kacer seharga Rp 5 juta," jelasnya.

Kasus ini kini dalam penyelidikan kepolisian.