Doa Nabi Yunus dan 7 Bacaan Saat Menghadapi Kesulitan agar Dipermudah

Dalam menjalani kehidupan, manusia akan dihadang oleh pelbagai masalah, problem, dan rintangan. Salah satu cara mengatasinya adalah dengan berdoa memohon pertolongan Allah SWT dengan segala kuasa-Nya. Berikut ini doa Nabi Yunus dan 7 doa lainnya untuk menghadapi kesulitan.

Doa Nabi Yunus terkenal sebagai salah satu doa yang dapat dipanjatkan tatkala menghadapi kesulitan. Allah SWT berfirman dalam Al-Quran berkaitan dengan doa ini, tepatnya pada surat al-Anbiya ayat 87. Ini redaksinya diambil dari Al-Quran Kementerian Agama:

نَّقْدِرَ عَلَيْهِ فَنَادٰى فِى الظُّلُمٰتِ اَنْ لَّآ اِلٰهَ اِلَّآ اَنْتَ سُبْحٰنَكَ اِنِّيْ كُنْتُ مِنَ الظّٰلِمِيْنَ ۚ

Artinya: "(Ingatlah pula) Zun Nun (Yunus) ketika dia pergi dalam keadaan marah, lalu dia menyangka bahwa Kami tidak akan menyulitkannya. Maka, dia berdoa dalam kegelapan yang berlapis-lapis, 'Tidak ada tuhan selain Engkau. Maha Suci Engkau. Sesungguhnya aku termasuk orang-orang zalim'."

Nah, doa yang dipanjatkan Nabi Yunus tersebut dapat umat Islam baca pula saat sedang mengalami kesulitan. Selain doa Nabi Yunus, masih banyak doa lainnya yang juga dapat dibaca tatkala mendapat kesulitan. Ini penjelasannya!

Doa Nabi Yunus untuk Mohon Kemudahan

Terkait doa ini, Rasulullah SAW pernah bersabda yang artinya, "Doa Nabi Yunus 'alaihissalam tatkala beliau terperangkap di perut ikan adalah "laa ilaaha illa anta subhaanaka inni kuntu minadz dzaalimiin". Sungguh, tidaklah seorang muslim membacanya terus-menerus, kecuali Allah akan kabulkan keinginannya."

Ini bacaan doa Nabi Yunus dengan Arab, Latin, dan artinya:

لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ

Arab Latin: /Lā ilaha illa anta subḥānaka innī kuntu minaẓ-ẓālimīn/

Artinya: "Tidak ada Tuhan selain Engkau, Maha Suci Engkau. Sungguh, aku termasuk orang-orang yang zalim."

Bacaan Doa Menghadapi Kesulitan #1

Doa pertama adalah doa untuk menghadapi kesulitan yang didasarkan atas hadits Ibnu Hibban no. 2427 dan Ibnu Sunny no. 351. Di bawah ini bacaannya diambil dari buku 'Kumpulan Doa dari Al-Quran dan Hadits' karya Syaikh Said bin Wahf al-Qahthani:

اللَّهُمَّ لَا سَهْلَ إِلَّا مَا جَعَلْتَهُ سَهْلاً وَأَنْتَ تَجْعَلُ الْحَزْنَ إِذَا شَيْتَ سَهْلاً

Arab Latin: /Allahumma lā sahla illā mā ja'altahu sahlā wa anta taj'alul ḥuzna iżā syi'ta sahlā/

Artinya: "Ya Allah, tidak ada yang mudah kecuali apa yang Engkau mudahkan dan tidak ada yang sulit jika Engkau menghendakinya kemudahan."

Bacaan Doa Menghadapi Kesulitan #2

Doa ini dapat dipanjatkan ketika mengalami sesuatu yang tidak diinginkan. Sumbernya adalah hadits Muslim no. 4/2052. Ini bacaannya:

قَدَرَ اللَّهُ وَمَا شَاءَ فَعَلَ

Arab Latin: /Qadarullahu wa mā syā'a fa'al/

Artinya: "Allah telah menakdirkannya dan apa yang Dia kehendaki Dia lakukan."

Bacaan Doa Menghadapi Kesulitan #3

Dengan didasarkan atas hadits Muslim no. 2/632, ketika terkena musibah, umat Islam dapat memanjatkan doa berikut ini:

إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُوْنَ اللَّهُمَّ أَجُرْنِي فِي مُصِيبَتِي وَأَخْلِفْ لِي خَيْرًا مِنْهَا

Arab Latin: /Innā lilāhi wa innā ilaihi rāji'ūn allahumma ajurnī fī muṣībatī wa akhlif lī khairan minhā/

Artinya: "Sesungguhnya kita milik Allah, dan kita akan kembali kepada-Nya. Ya Allah, berilah aku pahala atas musibah yang menimpaku dan gantilah untukku dengan yang lebih baik darinya."

Bacaan Doa Menghadapi Kesulitan #4

Rasulullah SAW selalu berdoa kepada Allah SWT dalam keadaan senang maupun susah. Tatkala menghadapi sesuatu yang menyusahkan, Nabi Muhammad SAW membaca:

الْحَمْدُ لِلَّهِ عَلَى كُلِّ حَالِ

Arab Latin: /Alḥamdulillahi 'alā kulli ḥāl/

Artinya: "Segala puji bagi Allah, atas segala keadaan."

Bacaan Doa Menghadapi Kesulitan #5

Dalam Al-Quran, Allah SWT mencantumkan doa yang dibaca oleh Nabi Musa tatkala mengalami kesulitan. Doa tersebut tercantum dalam surat Thaha ayat 25 hingga 28.

قَالَ رَبِّ اشْرَحْ لِيْ صَدْرِيْ ۙ (25) وَيَسِّرْ لِيْٓ اَمْرِيْ ۙ (26) وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِّنْ لِّسَانِيْ ۙ (27) يَفْقَهُوْا قَوْلِيْ ۖ (28)

Arab Latin: /Qāla rabbisyraḥ lī ṣadrī. Wa yassir lī amrī. Waḥlul 'uqdatam mil lisānī. Yafqahū qaulī/

Artinya: "Dia (Musa) berkata, 'Wahai Tuhanku, lapangkanlah dadaku, mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku agar mereka mengerti perkataanku.'"

Bacaan Doa Menghadapi Kesulitan #6

Mengutip situs resmi NU Lampung, doa di bawah ini dapat dibaca dalam rangka memohon pertolongan Allah SWT. Doa ini didasarkan atas hadits an-Nasai, Ibnu Sunny, al-Hakim, dan al-Baihaqi.

يَا حَيُّ يَا قَيُّومُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيثُ أَصْلِحْ لِي شَأْنِي كُلَّهُ، وَلَا تَكِلْنِي إِلَى نَفْسِي طَرْفَةَ عَيْنٍ

Arab Latin: /Yā hayyu, yā qayyūmu, bi rahmatika astaghītsu, ashlih lī sya'nī kullahū, wa lā takilnī ilā nafsī tharfata 'aynin/

Artinya: "Wahai Zat yang maha hidup dan maha kekal abadi, dengan rahmat-Mu aku memohon pertolongan. Bawakanlah kemaslahatan pada segala urusanku. Janganlah Kaubiarkan aku sendiri menyelesaikan urusan meski sekejap."

Bacaan Doa Menghadapi Kesulitan #7

Masih dari situs yang sama, Imam al-Bukhari dalam kitabnya, 'Adabul-Mufrad' meriwayatkan doa untuk meminta kemaslahatan dalam urusan-urusan yang dihadapi.

اللهُمَّ رَحْمَتَكَ أَرْجُوْ وَلَا تَكِلْنِي إِلَى نَفْسِي طَرْفَةَ عَيْنٍ أَصْلِحْ لِي شَأْنِي كُلَّهُ لَا اِلَهَ اِلَّا أَنْتَ

Arab Latin: /Allāhumma, rahmataka arjū, wa lā takilnī ilā nafsī tharfata 'aynin, ashlih lī sya'nī kullahū, lā ilāha illā anta/

Artinya: "Ya Allah, kepada rahmat-Mu kuberharap. Janganlah Kaubiarkan aku sendiri menyelesaikan urusan meski sekejap. Bawakanlah kemaslahatan pada segala urusanku. Tiada Tuhan selain Engkau."

Nah, demikian penjelasan seputar doa Nabi Yunus dan beberapa bacaan doa lainnya yang dapat detikers panjatkan saat menghadapi masalah. Semoga bermanfaat, ya!

Video: Makan Traktiran dari Uang Hasil Judi, Halal atau Haram?

Video: Makan Traktiran dari Uang Hasil Judi, Halal atau Haram?