Kemenkes: 423 Puskesmas di Indonesia Tak Punya Dokter, 2.991 Tanpa Dokter Gigi

Pradito Rida Pertana - detikJogja
Selasa, 20 Agu 2024 13:32 WIB
Ilustrasi dokter. (Foto: Shutterstock)
Bantul -

Direktorat Jenderal (Ditjen) Tenaga Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebut ada ratusan Puskesmas yang berstatus tanpa dokter di Indonesia. Tak hanya itu, ribuan Puskesmas juga tak memiliki dokter gigi.

"Sebanyak 423 Puskesmas di Indonesia tanpa dokter dan 2.991 Puskesmas memiliki kekosongan pada profesi dokter gigi," kata Dirjen Tenaga Kesehatan Kemenkes, drg Arianti Anaya di Kampus UMY, Kasihan, Bantul, Selasa (20/8/2024).

Oleh sebab itu, Arianti berharap banyak perguruan tinggi yang memiliki fakultas kedokteran memberikan beasiswa kepada para lulusan SMA. Pasalnya, hal tersebut membantu meningkatkan jumlah dokter di Indonesia.

"Dengan adanya program beasiswa Dokter dan Dokter Gigi harapannya bisa mengisi kekosongan tenaga kesehatan di berbagai daerah di Indonesia," ujarnya.

Arianti mencontohkan, salah satu kampus yang rutin memberikan beasiswa untuk kuliah kedokteran adalah Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Menurutnya, hal itu sangat membantu pemerintah mendidik dokter-dokter agar bisa membantu rakyat Indonesia tetap sehat.

"Dan setelah lulus, semoga dokter-dokter ini kembali ke daerahnya masing-masing untuk memajukan program kesehatan," ucapnya.

Rektor UMY, Prof Gunawan Budiyanto mengatakan, bahwa beasiswa dokter dan dokter gigi UMY ini sebenarnya sudah berlangsung sejak tahun 2010. Tahun ini, kata Gunawan, ada lima orang lulusan SMA yang mendapatkan beasiswa untuk kuliah kedokteran di UMY.

"Rinciannya lima orang penerima beasiswa ada tiga kedokteran dan dua kedokteran gigi. Masing-masing menerima beasiswa sekitar 1,2 miliar sehingga total untuk beasiswa dokter dan dokter gigi UMY tahun ini Rp 6,3 miliar," ujarnya.



Simak Video "Video: Heboh 10 Nisan Makam di Bantul Dirusak OTK"

(aku/cln)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork