Bangganya Ortu Veda, Anaknya Sukses Raih Podium Perdana di Rookies Cup 2024

Veda Ega Pratama amankan podium di Red Bull Rookies Cup (Foto: Gold & Goose/Red Bull Content Pool)

Gunungkidul -

Perwakilan Indonesia di Redbull MotoGP Rookies Cups 2024, Veda Ega Pratama, sukses menyabet juara ketiga pada Race 10 di Spielberg, Austria. Orang tuanya bangga dengan pencapaian Vega di ajang bergengsi internasional itu.

Dilihat detikJogja di laman Redbull pada Senin (19/8/2024), Veda menempati posisi ketiga Red Bull Rookies Cup dengan skor 16 poin. Sedangkan posisi pertama ditempati pebalap Spanyol yakni Alvo Capre, disusul Maximo Quiles di urutan kedua.

Ajang balapan motor itu digelar pada 18 Agustus 2024 atau sehari setelah perayaan kemerdekaan Indonesia. Balapan di Spielberg itu digelar selama dua hari yakni 17-18 Agustus 2024 pada race ke-9 dan 10.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan torehan prestasinya itu, Veda kini menduduki posisi kedelapan klasemen sementara Red Bull Rookies Cup dengan total 77 poin. Ayah Veda, Sudarmono, mengaku senang dengan prestasi anaknya itu.

"Saya pasti bangga dan senang," ucap Darmono sapaan karibnya saat ditemui detikJogja di bengkelnya di Wonosari, Gunungkidul, Senin (19/8/2024).

Ayah Veda Ega Pratama, Sudarmono, saat ditemui di bengkelnya Wonosari, Gunungkidul, Senin (19/8/2024). Foto: Muhammad Iqbal Al Fardi/detikJogja

Darmono mengaku menonton aksi Veda melalui gawainya saat berada di Boyolali. Dia terharu saat Veda meraih posisi ketiga sebab bertepatan dengan momen Hari Kemerdekaan Indonesia.

"Lihat dari HP kemarin sambil latihan murid-murid di Boyolali. Senang dan terharu karena pas Kemerdekaan Indonesia dan bangga bisa nyumbang podium," ungkapnya.

Darmono menyebut Veda mulanya menargetkan posisi sepuluh besar di ajang Rookies Cup 2024 ini. Sebab, ajang Rookies Cup 2024 tersebut merupakan pengalaman Veda yang pertama.

"Target podium perdana pada tahun ini sepuluh besar sudah senang karena tahun pertama," ujarnya bangga.

Darmono pun mengakui lawan Veda dalam ajang kemarin merupakan lawan yang berat. Terlebih Veda baru pertama kali balapan di Eropa dan menjajal motor tersebut.

"Lawan Vega berat karena orang Eropa yang sering balapan di sana. Veda pertama kali (balapan) di Eropa dan pertama kali pegang motor itu," pungkasnya.