2 Siswi SMA Direkrut Kakak Kelas Open BO, Tarifnya Rp 1,5 Juta

Regional

2 Siswi SMA Direkrut Kakak Kelas Open BO, Tarifnya Rp 1,5 Juta

Deni Wahyono - detikJogja
Rabu, 24 Jul 2024 17:19 WIB
Ilustrasi perdagangan orang/prostitusi (Fuad Hashim/detikcom)
Foto: Ilustrasi prostitusi gadis SMA dijual kakak kelas sendiri (Fuad Hashim/detikcom)
Jogja -

Dua pelajar SMA/SMK di Pangkalpinang, Bangka Belitung (Babel) ditawari temannya RTH (18) menjajakan seks atau open BO. Korban L dan F ditawarkan Rp 1,5 juta untuk sekali kencan.

"Untuk korbannya masih di bawah umur, usianya baru 17 tahun. Sedangkan tarif masing-masing korban sebesar Rp 1,5 juta, sekali kencan," kata Kabid Humas Polda Babel Kombes Jojo Sutarjo kepada detikSumbagsel, Rabu (24/7/2024).

Muncikari RTH pun ditangkap di hotel mewah di kawasan Kota Pangkalpinang, bersama korban L dan F, pada Senin (22/7) pukul 21.15 WIB. Diketahui, RTH merupakan kakak kelas korban di salah satu SMA di Pangkalpinang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pelaku menawarkan korban ke pria hidung belang lewat media sosial. Namun, polisi tak menyebutkan media sosial yang digunakan pelaku.

Kedua korban ternyata sengaja direkrut untuk open BO. Setelahnya, korban diajak bertemu pria hidung belang di hotel yang disepakati.

ADVERTISEMENT

"Jadi korban ini dijanjikan (diiming-imingi) dapat uang atau upah Rp 800 ribu hingga Rp 1 juta setiap sekali kencan. (Sepakat) kemudian mereka bertemu di hotel," kata mantan Kapolres Belitung Timur ini.

Proses pembayaran jasa prostitusi ini dilakukan secara tunai. Polisi pun menemukan barang bukti uang senilai Rp 3 juta saat penggerebekan.

"Dari perbuatan tindak pidana tersebut pelaku mendapat keuntungan sebesar Rp 1,2 juta. Selain uang, anggota juga mengamankan 2 HP, tas dan bil hotel," ungkapnya.

Saat ini pelaku sudah ditahan di Mapolda Bangka Belitung (Babel). Polisi juga masih terus menggali keterangan pelaku terkait korban lain yang pernah dijual oleh pelaku.




(ams/cln)

Hide Ads