Kapolda DIY Usut 2 Pria Asing Tipu-tipu Tukar Duit di Gunungkidul-Kulon Progo

Kapolda DIY Irjen Suwondo Nainggolan saat mengecek Pos Pam di Ambarrukmo Plaza, Sleman, Rabu (3/4/2024). — Kapolda DIY Irjen Suwondo Nainggolan (Foto: Jauh Hari Wawan/detikJogja)

Jogja -

Kapolda DIY Irjen Suwondo Nainggolan menyebut pihaknya tengah menyelidiki kasus dua warga negara asing (WNA) yang melakukan penipuan di Gunungkidul dan Kulon Progo. Suwondo mengaku sudah mengerahkan tim untuk mengusut dugaan penipuan itu.

"Ini (kasus WNA) sedang kita lidik (selidiki)," jelas Suwondo saat ditemui wartawan di Kantor Ditlantas Polda DIY, Bumijo, Kota Jogja, Jumat (19/7/2024).

Dalam proses penyelidikan ini, Suwondo mengaku telah menerjunkan tim untuk mengusut peristiwa tersebut. Suwondo lalu menyinggung soal peristiwa heboh pocong membonceng pemotor di Kulon Progo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi gini informasi di masyarakat, sama kayak pocong bonceng motor di Kulon Progo, jadi kita lihat dulu peristiwanya apa sih," papar Suwondo.

"Saya belum bisa bicara kalau data itu belum lengkap. Yang jelas kami sudah menurunkan tim yang berseragam atau tidak untuk mengetahui peristiwa yang sebenarnya," sambungnya.

Diberitakan sebelumnya, dua pria asing itu melakukan tipu-tipu modus tukar uang di Kapanewon Panggang, Gunungkidul, Sabtu (6/7) lalu. Pria asing tersebut berhasil mendapatkan uang sebesar Rp 1,2 juta dari satu korban.

Setelah dari Panggang, kedua pria asing itu terlacak beraksi di Kapanewon Purwosari dan berhasil mendapatkan uang sebesar Rp 2,4 juta dengan dua korban.

Pada kasus terbaru, dua WNA itu beraksi di toko milik warga bernama Sukini (59) di Kalurahan Gading, Playen, seberang Jalan Jogja-Wonosari.