Renungan Harian Katolik Kamis 25 April 2024 dan Bacaannya: Mewartakan Injil

Renungan Harian Katolik Kamis 25 April 2024 dan Bacaannya: Mewartakan Injil

Santo - detikJogja
Kamis, 25 Apr 2024 04:00 WIB
ilustrasi alkitab
Ilustrasi renungan harian Katolik Kamis 25 April 2024 (Foto: Pixabay @stempow)
Jogja -

Bagi umat Katolik, renungan harian adalah cara untuk memperdalam hubungannya dengan Allah. Renungan harian Katolik tersebut biasanya disertai dengan bacaan dan doa.

Berdasarkan kalender liturgi 2024 yang disusun oleh Komisi Liturgi KWI, hari ini Kamis 25 April 2024 merupakan pesta St. Markus; dengan orang kudus Santo Markus, Pengarang Injil; dan warna liturgi merah.

Mengangkat tema tentang mewartakan Injil, mari simak renungan harian Katolik Kamis 25 April 2024 berikut ini yang dihimpun dari buku Inspirasi Pagi oleh Y. Damai Wasono OFM, Pastor Paroki keluarga Kudus, Baradatu, Keuskupan Tanjungkarang. Renungan ini juga dilengkapi dengan bacaan dan doanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Renungan Harian Katolik Hari Ini Kamis 25 April 2024

Bacaan Hari Ini

1Ptr 5:5b-14;

  • Demikian jugalah kamu, hai orang-orang muda, tunduklah kepada orang-orang yang tua. Dan kamu semua, rendahkanlah dirimu seorang terhadap yang lain, sebab: "Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati."
  • Karena itu rendahkanlah dirimu di bawah tangan Tuhan yang kuat, supaya kamu ditinggikan-Nya pada waktunya.
  • Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu.
  • Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya.
  • Lawanlah dia dengan iman yang teguh, sebab kamu tahu, bahwa semua saudaramu di seluruh dunia menanggung penderitaan yang sama.
  • Dan Allah, sumber segala kasih karunia, yang telah memanggil kamu dalam Kristus kepada kemuliaan-Nya yang kekal, akan melengkapi, meneguhkan, menguatkan dan mengokohkan kamu, sesudah kamu menderita seketika lamanya.
  • Ialah yang empunya kuasa sampai selama-lamanya! Amin.
  • Dengan perantaraan Silwanus, yang kuanggap sebagai seorang saudara yang dapat dipercayai, aku menulis dengan singkat kepada kamu untuk menasihati dan meyakinkan kamu, bahwa ini adalah kasih karunia yang benar-benar dari Allah. Berdirilah dengan teguh di dalamnya!
  • Salam kepada kamu sekalian dari kawanmu yang terpilih yang di Babilon, dan juga dari Markus, anakku.
  • Berilah salam seorang kepada yang lain dengan cium yang kudus. Damai sejahtera menyertai kamu sekalian yang berada dalam Kristus. Amin.

Mzm. 89:2-3,6-7,16-17;

  • Sebab kasih setia-Mu dibangun untuk selama-lamanya; kesetiaan-Mu tegak seperti langit.
  • Engkau telah berkata: "Telah Kuikat perjanjian dengan orang pilihan-Ku, Aku telah bersumpah kepada Daud, hamba-Ku:
  • Sebab siapakah di awan-awan yang sejajar dengan Tuhan, yang sama seperti Tuhan di antara penghuni sorgawi?
  • Allah disegani dalam kalangan orang-orang kudus, dan sangat ditakuti melebihi semua yang ada di sekeliling-Nya.
  • Karena nama-Mu mereka bersorak-sorak sepanjang hari, dan karena keadilan-Mu mereka bermegah.
  • Sebab Engkaulah kemuliaan kekuatan mereka, dan karena Engkau berkenan, tanduk kami meninggi.

Mrk 16:15-20.

  • Lalu Ia berkata kepada mereka: "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk.
  • Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum.
  • Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka,
  • Mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh."
  • Sesudah Tuhan Yesus berbicara demikian kepada mereka, terangkatlah Ia ke sorga, lalu duduk di sebelah kanan Allah.
  • Merekapun pergilah memberitakan Injil ke segala penjuru, dan Tuhan turut bekerja dan meneguhkan firman itu dengan tanda-tanda yang menyertainya.

BcO Ef 4:1-16

  • Sebab itu aku menasihatkan kamu, aku, orang yang dipenjarakan karena Tuhan, supaya hidupmu sebagai orang-orang yang telah dipanggil berpadanan dengan panggilan itu.
  • Hendaklah kamu selalu rendah hati, lemah lembut, dan sabar. Tunjukkanlah kasihmu dalam hal saling membantu.
  • Dan berusahalah memelihara kesatuan Roh oleh ikatan damai sejahtera:
  • Satu tubuh, dan satu Roh, sebagaimana kamu telah dipanggil kepada satu pengharapan yang terkandung dalam panggilanmu,
  • Satu Tuhan, satu iman, satu baptisan,
  • Satu Allah dan Bapa dari semua, Allah yang di atas semua dan oleh semua dan di dalam semua.
  • Tetapi kepada kita masing-masing telah dianugerahkan kasih karunia menurut ukuran pemberian Kristus.
  • Itulah sebabnya kata nas: "Tatkala Ia naik ke tempat tinggi, Ia membawa tawanan-tawanan; Ia memberikan pemberian-pemberian kepada manusia."
  • Bukankah "Ia telah naik" berarti, bahwa Ia juga telah turun ke bagian bumi yang paling bawah?
  • Ia yang telah turun, Ia juga yang telah naik jauh lebih tinggi dari pada semua langit, untuk memenuhkan segala sesuatu.
  • Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar,
  • Untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,
  • Sampai kita semua telah mencapai kesatuan iman dan pengetahuan yang benar tentang Anak Allah, kedewasaan penuh, dan tingkat pertumbuhan yang sesuai dengan kepenuhan Kristus,
  • Sehingga kita bukan lagi anak-anak, yang diombang-ambingkan oleh rupa-rupa angin pengajaran, oleh permainan palsu manusia dalam kelicikan mereka yang menyesatkan,
  • Tetapi dengan teguh berpegang kepada kebenaran di dalam kasih kita bertumbuh di dalam segala hal ke arah Dia, Kristus, yang adalah Kepala.
  • Dari pada-Nyalah seluruh tubuh, ?yang rapih tersusun dan diikat menjadi satu oleh pelayanan semua bagiannya, sesuai dengan kadar pekerjaan tiap-tiap anggota?menerima pertumbuhannya dan membangun dirinya dalam kasih.

Renungan Hari Ini

Sebelum Yesus terangkat ke surga, lalu duduk di sebelah kanan Allah, Ia mengutus para murid-Nya dengan berkata, "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk".

ADVERTISEMENT

Mewartakan Injil kepada segala makhluk adalah tugas pengutusan semua murid Yesus, bukan hanya tugas para rasul yang hidup pada zaman Yesus. Dengan menerima Sakramen Baptis, kita yang hidup pada zaman ini pun mengemban tugas pengutusan tersebut.

Ada banyak cara untuk melaksanakannya. Tugas pengutusan ini tidak hanya terbatas bagi para misionaris yang pergi ke tempat yang jauh untuk menyerukan nama Yesus.

Dengan melaksanakan firman-firman-Nya dalam kehidupan sehari-hari, entah di mana pun kita berada, ini juga merupakan bentuk nyata dari pelaksanaan tugas pengutusan tersebut.

Ketika kita mau mengampuni kesalahan sesama, ketika kita membantu orang tua membersihkan rumah, ketika kita menghibur sesama yang sedang bersedih, ketika kita menjaga kelestarian alam dengan tidak membuang sampah sembarangan.

Itu semua juga merupakan bentuk-bentuk nyata pelaksanaan tugas "pergi ke seluruh dunia untuk memberitakan Injil Tuhan kepada segala makhluk".

Hari ini kita merayakan Pesta Santo Markus, penulis Injil. Menurut tradisi, markus lahir di Kirene, sebuah kota di Pentapolis, Afrika Utara (sekarang Libia). Ia tidak termasuk di antara kedua belas murid Yesus.

Meskipun demikian, ia kemudian menjadi pengikut Kristus dan menjadi asisten Rasul Petrus. Dapat diyakini bahwa Markus menulis Injilnya berdasarkan apa yang dia pelajari dari Petrus.

Baik Petrus maupun Markus telah melaksanakan perintah yesus dengan caranya masing-masing yang khas. Bagaimana dengan kita?

Doa Penutup

Allah, penyelamat umat manusia. Pengarang InjilMu, Santo Markus, Kau anugerahi kurnia mewartakan kabar gembira. Semoga pengajarannya bermanfaat bagi kami, sehingga kami mengikuti jejak Kristus dengan setia.

Sebab Dialah pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin.

Demikian renungan harian Katolik Kamis 25 April 2024 dengan bacaannya. Semoga berkat Allah senantiasa menyertai keseharian kita. Amin.




(dil/ams)

Hide Ads