Seekor ular sanca sepanjang 3,5 meter ditemukan di Panti Asuhan Almarina, Kapanewon Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul. Beruntung ular tersebut bisa segera dievakuasi oleh petugas Damkar Gunungkidul.
Menurut petugas Damkar Gunungkidul, Harjo, ular tersebut ditemukan pertama kali oleh petugas yang berjaga di panti pada Kamis (24/4/2024) pukul 02.10 WIB. Saat itu ular sedang menyeberang jalan di depan panti.
"Kronologinya tadi jam 02.10 WIB ada ular nyeberang mau masuk ke panti asuhan. Terus pengurus pondok melapor Damkar," jelas Harjo kepada detikJogja melalui telepon, Kamis (24/4).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ular ditemukan oleh penjaga panti setelah berada di halaman. Beruntung ular ditemukan sebelum masuk ke asrama.
"Ularnya belum sempat masuk, baru ke halamannya dan ketahuan penjaganya dan laporan. Jauh dari asramanya anak-anak," katanya.
Harjo mengatakan kemungkinan sanca tersebut kelaparan sehingga keluar dari sarangnya. Hewan melata tersebut kemungkinan berasal dari hutan di utara panti.
"Ularnya itu kemungkinan dari kebun. Biasanya posisi lapar ular keluar sarangnya," terangnya.
Hanya dalam waktu 5 menit 3 petugas Damkar dapat mengevakuasi ular tersebut. Harjo menerangkan ada risiko ular melilit namun ditangani dengan mudah.
"Proses evakuasinya memakan waktu kurang lebih 5 menit. Karena di ruangan terbuka jadi gampang," ucapnya.
Usai dievakuasi, ular sanca seberat 15-20 kg sepanjang 3,5 meter itu dirilis di hutan Bunder, Kapanewon Playen, Kabupaten Gunungkidul sekitar pukul 03.00 WIB.
"Langsung dimasukkan ke karung dan langsung saya bawa ke Siraman dirilis di hutan Bunder," tuturnya.
Beruntung tidak ada korban yang diserang oleh ular tersebut.
(apl/apl)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Bikin Aksi Saweran Koin Bela Hasto Kristiyanto
Direktur Mie Gacoan Bali Ditetapkan Tersangka, Begini Penjelasan Polisi