Kondisi Jalan Jogja-Wonosari, khususnya di kawasan hutan Bunder, Kabupaten Gunungkidul, gelap gulita saat malam. Dinas Perhubungan (Dishub) mengaku telah memperbaiki lampu penerangan jalan umum (PJU) di lokasi tersebut namun mati lagi.
"Kita membutuhkan bantuan kaitannya masalah dengan penerangan jalan umum. Kita membutuhkan penerangan jalan umum yang cukup banyak," jelas Kepala Dishub Gunungkidul, Rakhmadian Wijayanto kepada detikJogja melalui pesan suara, Senin (22/4/2024).
Rakhmadian menyebutkan kebutuhan PJU ada di jalan Kabupaten, Provinsi, dan Nasional. Saat ini Dishub Gunungkidul memprioritaskan kebutuhan PJU di Jalan Jogja-Wonosari, tepatnya di area hutan Bunder.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau yang prioritas itu di hutan Bunder yang dari Patuk menuju Playen," ungkapnya.
Gelapnya Jalan Jogja-Wonosari di hutan Bunder, kata Rakhmadian, menjadi keluhan masyarakat. Rakhmadian mengaku telah memperbaiki PJU di wilayah tersebut tapi masih belum mengetahui di mana letak korsletingnya.
"Yang jadi keluhan banyak masyarakat itu di hutan Bunder. Sudah kita perbaiki sebenarnya tetapi kita masih belum bisa mengetahui titik korsletingnya di mana," jelasnya.
"Karena sudah kita perbaiki, nyala, terus mati. Ketika kita perbaiki lagi, ditinggal seminggu terus mati lagi. Teman-teman masih fokus ke hutan Bunder," lanjutnya.
Selain matinya PJU di wilayah hutan Bunder, Rakhmadian menyebutkan penerangan jalan juga dibutuhkan di wilayah perbatasan Gunungkidul dengan kabupaten lainnya. Begitu pula dengan Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) yang masih minim penerangan.
"Kemudian di beberapa daerah perbatasan kita dengan Klaten, Wonogiri, sama yang di Girisubo yang perbatasan dengan Pacitan. Kemudian yang Jalan Baron itu kan jalan Provinsi," sebutnya.
"Kemudian yang JJLS itu masih kurang, JJLS yang ke timur dan ke barat dan itu sudah kita usulkan ke Kementerian Perhubungan," pungkasnya.
Terpisah, seorang warga asal Kapanewon Wonosari, Heri (36), mengatakan dirinya sering melewati hutan Bunder pada malam hari. Dia menjelaskan keadaan di hutan Bunder tampak gelap sebab banyak PJU yang mati.
"Saya sering lewat sana malam-malam. Bener gelap. Banyak PJU mati," ungkap Heri kepada detikJogja saat ditemui di Wonosari, Senin (22/4).
Dia berharap Dishub segera menangani atau mengganti PJU yang mati. "Semoga cepat digantilah lampu yang mati itu. Kan bahaya," harapnya.
Pantauan detikJogja di hutan Bunder pada Senin (22/4) dini hari, sebagian besar Jalan Jogja-Wonosari di titik tersebut masih gelap gulita tanpa satu pun penerangan yang menyala. Jalan tersebut merupakan akses utama menuju Gunungkidul.
Saat berpapasan dengan kendaraan lain, khususnya kendaraan besar, akan terasa begitu menyilaukan hingga mengaburkan pandangan sesaat. Terlebih terdapat beberapa tikungan tajam di wilayah tersebut yang minim penerangan.
(rih/dil)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Bikin Aksi Saweran Koin Bela Hasto Kristiyanto
Direktur Mie Gacoan Bali Ditetapkan Tersangka, Begini Penjelasan Polisi