Geber Gas Motor-Tantang Warga di Bantul, 2 Pelajar Kena Wajib Apel ke Polsek

Geber Gas Motor-Tantang Warga di Bantul, 2 Pelajar Kena Wajib Apel ke Polsek

Pradito Rida Pertana - detikJogja
Rabu, 13 Mar 2024 10:30 WIB
Aerial View of a traffic in Hanoi, Vietnam
Ilustrasi konvoi motor. Foto: iStock
Bantul -

Warga bersama polisi membekuk dua remaja dari rombongan pemotor yang menggeber gas sambil mengayunkan gesper di Jalan Manding-Jetis, tepatnya di Turi, Sumberagung, Jetis, Bantul.

Rombongan tersebut juga terlibat saling kejar dan menantang beberapa warga sebelum akhirnya kabur.

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry mengatakan peristiwa itu terjadi pukul 03.00 WIB, Rabu (13/1). Saat itu ada dua warga sedang bermain game online di depan rumah salah satu warga di Jalan Manding-Jetis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tiba-tiba melintas rombongan dari arah barat berjumlah delapan orang dengan menggunakan empat unit motor," kata Jeffry kepada wartawan, Rabu (13/3/2024) pagi.

Rombongan tersebut menggeber-geber gas motor dan membunyikan klakson. Beberapa orang dalam rombongan itu disebut juga mengayunkan gesper.

ADVERTISEMENT

"Kemudian saksi sama temannya mengejar rombongan itu ke arah timur. Karena dikejar, rombongan itu turun dari motor dan menantang saksi-saksi sambil memutar-mutar gesper," ujar Jeffry.

Ternyata rombongan itu hanya menggertak saja, lalu mereka kabur ke arah timur. Karena memancing perhatian, warga sekitar pun keluar dan melapor ke Polsek Jetis. Sedangkan beberapa warga ikut mengejar rombongan tersebut.

"Akhirnya dari rombongan itu ada dua orang yang tertangkap warga dan petugas Polsek Jetis di sebelah barat simpang empat Jetis," ungkap Jeffry.

Selanjutnya, dua orang yang tertangkap itu dibawa ke Polsek Jetis untuk penanganan lebih lanjut. Dua orang itu inisial MR (18) dan DW (17) warga Jetis, Bantul.

"Keduanya masih berstatus pelajar. Kami juga amankan gesper, tapi untuk senjata tajam tidak ada. Saat diamankan keduanya tidak berbau alkohol," kata Jeffry.

Jeffry menambahkan, polisi langsung menghubungi orang tua kedua pelajar itu.

"Dan memberikan pembinaan dan wajib apel di Polsek Jetis seminggu dua kali hari yaitu hari Senin dan Kamis," pungkas dia.




(dil/rih)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads