11 Petugas KPPS di Gunungkidul Jalani Rawat Jalan-Inap

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Gunungkidul mencatat ada 11 petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Pemilu 2024 yang sakit dan menjalani rawat jalan dan inap. Para KPPS itu mengeluhkan sakit saat hari H pencoblosan maupun setelahnya.

"Kalau yang terlaporkan lewat aplikasi itu 11 penyelenggara. Yang rawat jalan itu tujuh, yang rawat inap itu empat," jelas Kabid Kesehatan Dinkes Gunungkidul, Dyah Mayun Hartanti kepada wartawan melalui telepon, Jumat (16/2/2024) sore.

Mayun mengungkapkan pasien rawat jalan rata-rata mengalami keluhan pusing dan mual. Sedangkan pasien rawat inap, kata Mayun, mengalami keluhan kram perut dan tumbang karena memiliki penyakit diabetes.

"Kalau yang rawat jalan itu kebanyakan pusing, mual. Kemudian yang rawat inap ada yang kram perut. Kemudian ada yang karena ada penyakit diabetes karena capek itu ngedrop. Ada penyakit bawaan gula darah," sebutnya.

Keluhan itu, jelas Mayun, masuk melalui aplikasi Pusat Krisis Kementerian Kesehatan. "Jadi fasilitas kesehatan itu ada aplikasi yang itu sudah kami sosialisasikan sebelum pelaksanaan. Jadi kalau ada kasus kesakitan itu di mana yang menerima itu yang melaporkan. Aplikasi Pusat Krisis Kementerian Kesehatan," katanya.

Sembilan penyelenggara pemilu, kata Mayun, mengalami keluhan sakit pada Rabu (14/2). Sedang sisanya, jelas Mayun, mengalami keluhan pada Kamis (15/2).

"Yang sembilan itu tanggal 14 (Februari). Sisanya tanggal 15," katanya.

Pasien rawat jalan mendapat penanganan dari mitra Dinkes Gunungkidul. Sedangkan pasien rawat jalan, lanjut Mayun, mendapatkan penanganan di RSUD Wonosari dan hingga pagi tadi masih menjalani perawatan.

"Di RSUD Wonosari yang rawat inap. Kalau yang rawat jalan itu di klinik mitra. Yang rawat inap sore ini saya belum cek, pagi tadi masih (dirawat)," sebutnya.

Mayun menambahkan Dinkes Gunungkidul sebelum penyelenggaraan Pemilu 2024 telah melakukan pemeriksaan kesehatan. Selain itu, Mayun mengatakan pihaknya juga memberikan edukasi kesehatan.

"Pas seleksi KPPS-nya itu kan ada pemeriksaan kesehatan, dipastikan sudah sehat saat mendaftar jadi KPPS. Kemudian pas pelaksanaan itu cuma edukasi jaga kesehatan," jelasnya.

Sebelumnya, Ketua KPU Gunungkidul, Asih Nuryanti mengatakan terdapat empat anggota KPPS yang sakit saat bertugas. Empat anggota KPPS itu, Asih menyebutkan tersebar di Kapanewon Paliyan, Semin dan Nglipar.

"Sudah pulang juga kemarin malam ke rumah (masing-masing). Ada empat petugas. Paliyan dua orang, Semin satu orang dan Nglipar satu orang," jelas Asih kepada detikJogja melalui pesan singkat, Kamis (15/2).

Video: Viral Lurah di Gunungkidul Disiram, Disebut Karena Masalah Utang

Video: Viral Lurah di Gunungkidul Disiram, Disebut Karena Masalah Utang