Angin kencang menyapu Kapanewon Wonosari, Kabupaten Gunungkidul. Akibat sementara, satu rumah pun roboh.
Pantauan detikJogja di wilayah Kapanewon Wonosari pada Rabu (3/1/2024), angin berembus sekitar pukul 13.00 WIB. Terdengar suara embusan angin bak siulan.
Angin berembus begitu kencang hingga pepohonan sekitar bergoyang hebat. Selain itu tampak ranting berguguran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Warga terlihat keluar rumah untuk menyaksikan kejadian tersebut. Akibatnya, satu rumah warga di Padukuhan Jeruksari, Kalurahan Wonosari, roboh tersapu angin.
Pantauan detikJogja di lokasi, rumah tersebut berada di depan kolam renang Tirto Bhakti Utomo. Rumah itu rata dengan tanah dan hanya tersisa rangka atap rumah.
Menurut pemilik rumah, Sumaryati (62) warga asal Wonosari, rumah tersebut belum sempurna dibangun. "Bangunannya belum sempurna makanya roboh kenak angin," jelas Sumaryati kepada detikJogja saat ditemui di lokasi.
Sumaryati mengungkapkan pondasi rumahnya yang sedang dibangun masih belum kuat. "Belum nyokot (menggigit) pondasinya," jelasnya.
Kabar rumahnya yang roboh itu, jelas Sumaryati, ia dapatkan dari warga. "Dapat kabar dari warga, katanya rumah saya roboh. Saya langsung ke lokasi," katanya.
Sumaryati menaksir kerugian yang dialami ya sekitar Rp 55 juta. "Kalau kerugian kira-kira 55 juta, mas," ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, saksi mata di lokasi kejadian, Intan Pramita Sari, pada Rabu (3/1/2024) sekitar pukul 13.30 angin besar berembus. Saat dirinya mengambil video angin itu, Intan menerangkan, dirinya secara tidak sengaja mengambil momen rumah yang roboh itu.
"Angin banter banget pada lari jam setengah 2. Trus tiba-saya gak sengaja video angin dan rumah roboh gara-gara angin," kata Intan kepada detikJogja saat ditemui di lokasi.
Selain itu, Intan menjelaskan, rumah roboh juga menimpa sebuah sepeda motor milik warga. "Dan nimpa motor satu," terangnya.
(apu/apu)
Komentar Terbanyak
Mahasiswa Amikom Jogja Meninggal dengan Tubuh Penuh Luka
Mahfud Sentil Pemerintah: Ngurus Negara Tak Seperti Ngurus Warung Kopi
UGM Sampaikan Seruan Moral: Hentikan Anarkisme dan Kekerasan